Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyingkap Cerita Masa Lalu Nike dalam 3 Koleksi Sneaker Cortez...

Kompas.com - 21/08/2019, 18:31 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Tak lama setelah berkolaborasi dengan serial Stranger Things dalam sepasang sneaker Cortez, Nike melancong ke masa lalu. Mereka kembali ke masal awal, ketika beberapa konsep hanya menjadi angan, dan tak pernah terwujud.

Produsen alas kaki asal Beaverton, Oregon, Amerika Serikat tersebut, pada awal berdiri Nike sempat merancang sejumlah konsep untuk sepatu yang akan mereka buat.

Baca juga: Kisah Misterius di Balik Sneaker Nike Cortez Stranger Thing

Dikisahkan, nama Nike pun tidak serta-merta muncul, ada dua pilihan nama lain yang ada kala itu, yakni Falcon dan Dimension Six.

Varian "masa lalu" Nike kali ini diberi nama “Shoe Dog Pack" yang terdiri dari tiga varian sneaker Cortez sebagai bentuk penghormatan untuk Co Founder Nike, Phil "Dog Pack" Knight.

Dalam paket desain ini, setiap sepatu menggunakan skema klasik Cortez dengan dominasi warna putih beraksen merah dan biru.

Desain itu, persis seperti kreasi awal di tahun 1972, saat Cortez menggebrak pasar dan menjadi hits di masanya.

Baca juga: Kisah di Balik Kemiripan Onitsuka Tiger Corsair dan Nike Cortez

Setiap sneaker Cortez dalam versi terbaru ini dimodifikasi dalam hal penggunaan midsole yang lebih tipis.

Kesempurnaan sepatu ini kian terlihat berkat pemakaian kulit premium sebagai material utama.

Lalu, apa perbedaan di antara ketiganya? Secara garis besar, perbedaannya hanya terlihat pada logo.

Varian Nike Cortez kali ini diberi nama Shoe Dog Pack yang terdiri dari tiga varian sebagai bentuk penghormatan untuk Co Founder Nike, Phil Knight. NIKE Varian Nike Cortez kali ini diberi nama Shoe Dog Pack yang terdiri dari tiga varian sebagai bentuk penghormatan untuk Co Founder Nike, Phil Knight.
Namun hal itu menjadi amat dominan, karena logo klasik masing-masing varian memakan porsi yang besar pada sisi lateral bagian luar di setiap sepatu.

Untuk versi Nike, logo swoosh yang selama ini dikenal, "berubah" menjadi lebih runcing dan tajam. Logo itu merupakan kreasi awal Carolyn Davidson untuk lambang Nike pertama kali.

Baca juga: Kolaborasi dengan CDG, Nike Sulap Cortez Pakai Hak Bersol Tebal..

Lambang swoosh runcing berwarna merah tersebut hanya ada di sisi lateral bagian luar. Sementara, di bagian dalam tetap menggunakan logo swoosh putih, seperti yang selama ini kita kenal.

Varian Nike Cortez versi FalconNike Varian Nike Cortez versi Falcon

Lalu, untuk versi Falcon, penjelasannya pun serupa. Varian ini menggunakan logo Falcon berbentuk elang berwarna merah bertulis "Falcon" pada sisi luar sepatu. Pada bagian dalam -lagi-lagi memakai logo swoosh berwarna putih.

Demikian pula untuk versi Dimension Six, yang memakai logo mirip bendera Jepang berlatar biru. Pada bagian atas lingkaran merah yang disematkan di sisi lateral sepatu, terdapat tulisan Dimension Six.

Baca juga: Nike Cortez Kendrick Lamar II Dirilis Tertutup, Apa Istimewanya?

Sama seperti dua varian lainnya, sepatu putih ini juga memakai logo swoosh klasik berwarna putih.

Varian Nike Cortez Dimension SixNIKE Varian Nike Cortez Dimension Six
Semua varian dalam koleksi ini memakai tab kulit berbulu di bagian belakang tumit, dan juga lidah berlapis busa terbuka, yang memperkuat kesan klasik pada kreasi ini.

Koleksi Nike “Shoe Dog Pack” sudah dipasarkan di pasar dunia, sejak 24 Juli lalu seharga 120 dollar AS per pasang.

Namun, di pasar Indonesia, varian ini belum lama masuk, dan dijual -salah satunya, di Invincible store, Pasific Place, Jakarta, seharga Rp 1.430.000 per pasang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com