Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/08/2019, 08:32 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setelah mencapai usia dua tahun, idealnya anak sudah tidak lagi menyusu dari ibunya. Namun, tak jarang ibu merasa tak tega untuk membuat anak berhenti menyusu.

Konselor Laktasi dr. Ameetha Drupadi, CIMI mengatakan, agar proses menyapih berjalan efektif namun nyaman bagi anak, ibu bisa melakukan proses menyapih dengan penuh cinta. Jangan pilih cara-cara yang menimbulkan trauma pada anak.

"Jangan dibikin putingnya seolah luka atau dibikin pahit, karena bisa menimbulkan trauma dan itu harus dihindari," kata Ameetha beberapa waktu lalu di Jakarta.

Proses menyapih bisa dimulai dengan "sounding" terlebih dahulu atau menyampaikan pada anak jauh hari sebelum menyapih. Misalnya, satu bulan sebelumnya.

Pada momentum tersebut ibu bisa menjelaskan kepada anak bahwa ia sudah besar sehingga harus berhenti menyusu. Berilah pemahaman yang mudah dipahami oleh anak.

Memberikan target, seperti ketika berulang tahun, juga akan membantu anak memahami batas usia terakhirnya untuk menyusui.

"Jelaskan kenapa harus berhenti menyusu. Kasih target bahwa dia sudah milai besar, ASI itu untuk bayi. Misalnya targetnya saat tiup lilin," ujarnya.

Beberapa bulan sebelumnya ibu juga bisa mulai berhenti menawarkan anak menyusu. Namun, jangan menolak jika anak meminta.

"Coba dalam sehari tidak menawarkan menyusu, tapi kalau anak minta jangan nolak. Terus sambil sounding, kasih tahu 'sebulan lagi ya'," kata Ameetha.

Baca juga: Pahami Mitos dan Fakta Seputar Menyusui

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com