Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2019, 14:38 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber POP SUGAR

KOMPAS.com - Anak-anak memang lucu dan menggemaskan. Namun, biasanya anak pada usia 12 bulan hingga tiga tahun mulai aktif secara fisik, termasuk berlaku agresif -salah satunya memukul.

Kebiasaan memukul itu muncul baik dalam keadaan tantrum, maupun saat sekadar mengeluh.

Jika buah hatimu punya kebiasaan yang sama, berikut ini adalah lima tips yang bisa diterapkan demi menghentikan kebiasaan anak gemar memukul.

Baca juga: Trik Atasi Anak Tantrum Saat di Mal

1. Abaikan

Mungkin ini akan bertolak belakang dengan insting alami untuk mengabaikan ketika anak mulai memukul-mukul kita, atau anak lainnya. Namun, kamu benar-benar perlu mencobanya.

Ralphie Jacobs dari Simply on Purpose menyampaikan filosofi dasar parenting bahwa kita tidak seharusnya memberi perhatian pada perilaku-perilaku negatif anak atau perilaku mencari perhatian.

Seringkali, memukul adalah cara anak mencari perhatian alih-alih sengaja menciptakan bahaya. Jadi, memberi perhatian hanya akan membuatnya semakin parah.

Penulis Catherine Pearlman juga punya pendapat serupa. Meski terdengar kontraintuitif, namun terkadang mengabaikan anak adalah respons terbaik.

"Reaksi apa pun terhadap perilaku mengganggu tersebut akan memberikan dampak negatif yang berpotensi menyuburkan perilaku tersebut," kata dia.

Baca juga: Tantrum pada Balita Ternyata Banyak Manfaatnya

2. Melepaskan mereka dari situasi tersebut

Penulis isu parenting di laman Pop Sugar, Lauren Turner biasanya pergi meninggalkan anak-anaknya yang sedang saling pukul.

Namun jika salah satunya tidak bisa mengontrol emosi, terkadang ia melepaskan anaknya tersebut dari situasi itu, tanpa mengatakan apa pun.

"Abaikan perilakunya, bukan anaknya," kata Turner.

Jika dia dan saudaranya tetap tidak berhenti saling pukul setelah diabaikan, Turner akan mencoba mengubah situasinya.

Ia tetap akan mengabaikan bagaimana mereka saling pukul dan bertengkar, namun ia akan menghampiri dan berkata: "anak-anak, saatnya main di luar!" atau mengalihkan mereka ke aktivitas lainnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Sumber POP SUGAR
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com