Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/09/2019, 08:37 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Apa pun alasan dan latarbelakangnya, kasus gigitan anjing ada di sekeliling kita.

Kabar baiknya, untuk kasus gigitan anjing minor yang tidak terlalu serius, sebetulnya tidak memerlukan penanganan medis yang serius pula.

Para pakar mengatakan, hal terpenting adalah gigitan anjing kebanyakan bisa dicegah.

"Selalu ada tanda-tanda yang bisa kita lihat sebelum gigitan benar-benar terjadi," kata pemilik Petlandia Pet Care di Portland, Oregon, AS, Kris Denny.

Baca juga: 4 Fakta Terbaru Serangan Anjing Milik Bima Aryo yang Tewaskan ART

Lalu, seperti apa tanda-tanda anjing akan menggigit?

Dokter hewan asal New York, Laurie Coger mengatakan, anjing tidak akan begitu saja menggigit.

Mereka akan memberikan semacam peringatan terlebih dahulu. Jika kita cermat pada tanda-tanda peringatan tersebut, dan mundur, gigitan anjing bisa dihindari.

"Dari cara mereka melihat hingga bahasa tubuh, serta wajahnya, ada banyak tanda yang bisa dilihat sebelum anjing sampai tahap menggigit," kata dia.

Baca juga: Kasus Anjing Serang ART Hingga Tewas, Apa yang Perlu Kita Pahami?

Berikut lima tanda anjing mungkin akan menggigit korbannya:

- Melihat ke arah calon korban atau justru meninggalkan pergi.

- Menguap.

- Menurunkan telinganya.

- Menjilat bibir, dan

- Menggetam atau menggertakkan gigi.

Baca juga: Berkaca Kasus Malinois Bima Aryo, Cegah Gigitan Anjing dengan Cara Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com