KOMPAS.com - Dalam dunia makanan, jamur masuk dalam golongan sayur-sayuran, meskipun secara teknis jamur bukanlah tumbuhan.
Namun demikian, jamur mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu jamur juga rendah kalori dan sumber serat yang baik.
Mengonsumsi jamur dapat membantu menurunkan risiko obesitas, diabetes, hingga menjaga kesehatan kulit dengan kandungan antioksidannya.
Menurut ahli diet dan gizi Jessica Cording, Ms, Rd, Cdn di New York, berikut manfaat jamur untuk kesehatan tubuh.
Jamur mengandung antioksidan, yang seperti kita tahu, berguna untuk menangkal radikal bebas penyebab penuaan dini dan berbagai macam penyakit, seperti penyakit jantung, kanker dan Alzheimer.
Jamur juga merupakan sumber selenium, yang penting untuk menjaga kesehatan sistem reproduksi, produksi DNA, dan fungsi kelenjar tiroid.
Baca juga: Khasiat Jamur Termahal di Dunia untuk Kecantikan Kulit
Jamur adalah makanan rendah kalori yang baik untuk menambahkan tekstur dan kelezatan ke dalam hidangan.
Satu cangkir jamur putih atau cokelat mentah hanya mengandung sekitar 20 kalori dan sekitar dua gram protein.
Haluskan jamur ke dalam blender, tambahkan sedikit daging giling, dan kamu bisa membuat bakso atau daging burger dengan rasa yang lebih lezat dan tekstur yang lebih mengenyangkan.
Vitamin B seperti riboflavin, niasin, dan asam folat merupakan kunci untuk proses tubuh yang tak terhitung jumlahnya.
Beberapa jenis jamur mengandung vitamin B yang lebih tinggi dibanding yang lainnya, seperti jamur Portobello memiliki lebih banyak asam folat daripada jamur Italia. Jamur shitake mengandung lebih banyak vitamin B6 dari varitas jamur lainnya.
Baca juga: Lawan Alzheimer dan Demensia dengan Jamur
Orang-orang di negara-negara Barat mengatakan, jamur rasanya umami. Ini kurang lebih berarti gurih.
Rasa gurih jamur akan makin meningkat saat mereka dimasak. Karena itu, jamur sangat cocok dijadikan sayur dan dimakan bersama nasi, dijadikan campuran salad, dan bahkan dijadikan pengganti daging bagi vegetarian.
Jamur adalah salah satu dari beberapa sumber nabati vitamin D, nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang, otot, dan fungsi saraf, serta mendukung sistem kekebalan tubuh.
Meski tak mungkin memenuhi kebutuhan harian vitamin D hanya dengan jamur, makanan ini merupakan salah satu cara terbaik untuk meningkatkan asupan vitamin D.
Baca juga: Tanpa MSG, Makanan Tetap Gurih dan Sehat dengan Saripati Jamur
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.