Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/09/2019, 20:54 WIB
Kahfi Dirga Cahya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pilates merupakan salah satu latihan yang kerap dilakukan untuk proses pemulihan.

Hal ini tak lepas dari fokus pilates terhadap rehabilitasi dan penguatan tubuh.

Kepada Kompas.com, founder studio Pilates Soul Dini Suryani mengungkapkan ada sejumlah cedera yang dapat dipulihkan lewat pilates.

Lebih spesifik lagi, ada tiga masalah umum yang biasanya disembuhkan lewat pilates, yakni low back pain (nyeri punggung bawah), knee pain (sakit lutut) dan skoliosis.

1. Low back pain

Nyeri punggung bawah, diakui Dini, merupakan salah satu dari masalah yang sering ditemui. Namun, masalah tersebut dapat terjadi karena beragam faktor.

Oleh karena itu, jika ingin dipulihkan, maka harus lebih dulu dicari penyebabnya.

Dini menceritakan pengalaman klien dengan keluhan low back pain. Saat kali pertama mendengar keluhan, ia melihat masalah tersebut muncul karena kesalahan klien dalam melakukan gerakan jumping jack.

"Kalau gak bener lakuin (jumping jack) dan perut enggak kuat, (badan bisa) jadi arching, yang akhirnya berujung lower back pain," kata Dini saat pembukaan studio Pilates Soul, Jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2019).

Dari sana, Dini mencoba melakukan training pemulihan untuk klien dengan fokus myofascial release.

"Aku suruh taruh bola (khusus Pilates) di atas bokong, tiduran, lalu teken. Dari situ, aku kasih timer satu menit. Ternyata, (kata klien), 'Eh Din, (back pain) jadi enteng banget ya," cerita Dini.

2. Cedera lutut

Sama seperti low back pain, cedera lutut pun bisa terjadi karena banyak faktor. Namun, lanjut Dini, masalah lutut biasanya karena tegang di otot betis atau hamstring.

Dini melanjutkan, sebelum ke pemulihan lewat pilates, ia biasa meminta klien untuk melakukan serangkain tes seperti berjalan.

Jika terlihat antara jari kaki (second toe) dan lutut tidak sejajar, maka biasanya akan dilakukan latihan untuk meluruskan kembali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com