Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/09/2019, 21:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber NDTV

Flaxseed adalah biji/benih dari bunga flax (Linium Usistatissinum) yang merupakan anggota dari genus Linum dalam keluarga tanaman Linaceae.

Baca juga: Insomnia Tingkatkan Risiko Asma Tiga Kali Lipat

Bentuk dari flaxseed persis dengan biji wijen, namun ada yang berwarna coklat tua dan kuning keemasan.

4. Vitamin D

Berkurangnya tingkat gizi menunjukkan kaitan kuat dengan serangan asma pada anak-anak dan orang dewasa.

Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara rendahnya kadar vitamin D dan penurunan fungsi paru.

Cobalah untuk mendapatkan sinar matahari alami setiap hari, sehingga tubuh bisa menebus kekurangannya. Juga, menambahkan suplemen jika dibutuhkan.

Selain vitamin D, vitamin C pun membantu mengurangi respons inflamasi di saluran napas dan juga mengurangi kejang pada bagian bronchial.

Penelitian menunjukkan, vitamin mengurangi wheezing dan breathlessness.

Makan mangga, jambu, tomat, pepaya, jeruk, amla, dan sayuran hijau, adalah pilihan terbaik.

5. Akar manis

Bahan ini telah digunakan sejak lama untuk mengobati asma. Akar manis telah digunakan dalam pengobatan China untuk memperbaiki fungsi paru-paru, mengurangi sekresi bronkial dan memberi energi pada tubuh.

Baca juga: Sinar Matahari Kurangi Gejala Asma

Teh yang dibuat dengan akar manis sangat membantu untuk merelaksasi tabung bronkial.

Akar manis atau 'licorice' atau 'liquorice' adalah akar glycyrrhiza glabra.

Tanaman akar manis ini merupakan tanaman sejenis polong-polongan yang berasal dari Eropa Selatan dan beberapa bagian wilayah Asia.

6. Kunyit

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com