Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intip Batik WDrupadi yang Klasik, Anggun, dan Sporty

Kompas.com - 02/10/2019, 21:23 WIB
Reni Susanti,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Label WDrupadi sendiri terinspirasi dari salah satu tokoh pewayangan, Dewi Drupadi yang kemudian disingkat menjadi "WDrupadi".

Dewi Drupadi memiliki paras wajah cantik, berhidung mancung, bermuka tenang dan selalu menunduk. Ia memiliki sifat dan karakter baik, mulai dari luhur budinya, bijaksana, sabar, teliti, setia, dan bersahaja.

Dewi Drupadi juga digambarkan seorang tokoh yang tidak pernah memakai perhiasan emas atau permata apapun. Dalam segala hal Dewi Drupadi terkenal sederhana.

Dari gambaran itu, Wisni berharap bisa menghasilkan karya-karya yang dapat membawa sifat dan karakter baik bagi siapapun yang mengenakan karya WDrupadi.

“Karya-karya yang WDrupadi hasilkan memiliki benang merah dengan tag line KAS, yakni klasik, anggun, sporty,” imbuhnya.

Wisni menjelaskan tagline dari karyanya. Klasik itu tak lekang oleh waktu. Sedangkan perempuan baiknya memiliki tutur kata, perbuatan, dan penampilan yang anggun.

Kemudian sporty identik dengan sportivitas, kerja keras , perjuangan dan semangat untuk menjadi pemenang.

“Batik dan kutubaru WDrupadi dikemas dalam gaya masa kini dengan sentuhan sporty, membalut tubuh perempuan Indonesia yang tak kan lekang dimakan waktu menguatkan jadi diri nan anggun sebagai perempuan Indonesia,” tuturnya.

Saat ini WDrupadi dipasarkan secara online dan offline. Setiap bulan ia bisa mengantongi omzet Rp 45 juta-50 juta.

“Untuk kutu baru saya jual Rp 325.000-425.000. Untuk rok kain saya jual Rp 395.000,” ucapnya.

Pemesannya sendiri dari berbagai daerah di Indonesia, Malaysia, Singapura, Australia, dan lainnya.

Lewat WDrupadi, ia berharap pendahulu bangsa Indonesia bangga pada generasi penerusnya yang membalut tubuhnya dengan busana khas Indonesia sebagai identitas bangsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com