Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/10/2019, 19:04 WIB
Nabilla Tashandra,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang senang membawa tas pada satu sisi bahunya, baik tas selempang, tas tangan wanita, maupun tas ransel.

Biasanya, tas lebih sering diselempangkan pada satu sisi bahu.

Kebiasaan ini ternyata membawa beberapa dampak negatif terhadap kesehatan, jika dilakukan secara terus-menerus.

Salah satunya adalah memberi tekanan lebih pada satu sisi tubuh. Apalagi, jika barang bawaan yang ada di dalam tas cukup banyak dan berat, tubuh akan cenderung sedikit miring ke sisi tersebut.

Baca juga: Berat Tas Sekolah Berlebih Bisa Timbulkan Masalah untuk Anak

Hal itu diungkapkan oleh Instruktur yoga dan penulis buku "Tetap Sehat dengan Yoga", Astrid Amalia seusai talkshow yang diselenggarakan Lock&Lock dan CDR di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (16/10/2019).

"Misalnya Anda banyak membawa tas di sisi kiri, maka beban akan memberi tekanan lebih ke kaki kiri Anda. Itu membuat kaki Anda stres," katanya.

Selain itu, organ-organ tubuh yang berada pada sisi yang sama juga akan mendapatkan tekanan lebih. Begitu pula dengan peredaran darah dan pencernaan yang menjadi kurang lancar.

Namun, bukan berarti kita tidak boleh sama sekali menyelempangkan tas di satu sisi bahu. Kita tetap bisa melakukannya, idealnya diselingi dengan pemakaian tas ransel.

Baca juga: Beban Ransel yang Berat Ancam Kesehatan Punggung

Menurut Astrid, penggunaan tas ransel akan membuat beban lebih terdistribusi seimbang ke dua sisi tubuh.

"Apalagi jika banyak jalan kaki, pakailah ransel. Bisa dimodifikasi misal Senin ransel, besoknya tas tangan, jadi tidak 100 persen (tas tangan)," ucap perempuan yang telah melatih yoga sejak 2012 itu.

Selain itu, Astrid juga menyarankan agar pemakaian ransel diutamakan digunakan di bagian depan tubuh.

Selain untuk alasan keamanan, ransel yang digunakan di bagian depan tubuh juga akan otomatis membuat kita berjalan dengan tubuh tegak.

Baca juga: Beban Tas Terlalu Berat Pangkal Sakit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com