Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/10/2019, 08:04 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Mulai dari diet keto sampai diet air putih, pilihan cara menurunkan berat badan saat ini sudah sangat beragam. Ada yang aman, ada juga yang justru berbahaya untuk kesehatan.

Diet air putih, jika dijalankan sesuai anjuran, dianggap masih cukup aman untuk dilakukan. Namun, apabila dilakukan berlebihan, maka kesehatan bisa menjadi taruhannya. Karena itu, kenali lebih jauh segala hal mengenai metode diet ini, sebelum mencobanya.

Apa itu diet air putih?

Orang yang menjalani diet air putih, tidak mengonsumsi apapun selain air putih. Makanan dan minuman lain seperti kopi, teh, atau minuman kemasan lain juga tidak dikonsumsi. Metode ini dianggap cukup efektif untuk membantu menurunkan berat badan.

Diet air putih hanya boleh dilakukan selama 24-72 jam, atau maksimal selama 3 hari. Menjalani diet ini selama lebih dari tiga hari berisiko besar menimbulkan berbagai gangguan kesehatan.

Diet air putih selama lebih dari 3 hari hanya boleh dilakukan apabila sudah mendapatkan persetujuan dari dokter.

Baca juga: Banyak Minum Air Putih Bisa Turunkan Berat Badan?

Bagaimana cara menjalankan diet air putih?

Cara untuk menjalani diet air putih sebenarnya sederhana. Namun bukan berarti mudah. Selama diet, kamu tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi apapun kecuali air putih.

Air putih yang dikonsumsi disarankan berjumlah 3 liter perharinya. Pasalnya, kamu hanya akan mendapatkan cairan dari air putih, dan bukan dari asupan lain seperti buah atau sayur. Perhatikan juga durasi maksimal untuk diet air putih, yaitu tiga hari.

Setelah selesai menjalaninya, rasa lapar pasti menghampiri. Namun, jangan langsung makan terlalu banyak, karena hal ini bisa membuat sakit. Makanlah sedikit demi sedikit, hingga kondisi tubuh sudah kembali terbiasa dengan makanan berat.

Kamu juga dapat melakukan diet secara berselang-seling. Metode ini disebut juga dengan intermitten fasting. Artinya, pada hari-hari tertentu, kamu hanya akan mengonsumsi seperempat dari total kalori yang biasa dikonsumsi sehari-hari.

Contohnya adalah diet 5:2, yaitu selama 5 hari dalam satu minggu kamu makan seperti biasa, dan sisa 2 hari lainnya, mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi, salah satunya dengan diet air putih.

Melakukan intermitten fasting secara rutin, disebut dapat mengurangi risiko diabetes, menurunkan indeks massa tubuh, dan membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

Baca juga: Jangan Lewatkan 13 Manfaat Air Putih untuk Kesehatan

Tips menjalani diet air putih yang aman

Jika sebelumnya belum pernah menjalani diet air putih, sebaiknya jangan langsung melakukannya secara penuh.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com