Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/11/2019, 18:26 WIB
Bestari Kumala Dewi

Editor

KOMPAS.com - Diet dengan jus kini menjadi tren untuk detoks tubuh dan jalan pintas menurunkan berat badan. Tapi hati-hati, efek jus detoks bisa lebih dari sekedar penurunan berat badan.

Jus adalah proses mengekstraksi cairan dari buah dan sayuran utuh. Jus dapat diperas dengan tangan atau dengan juicer untuk mengeluarkan vitamin, mineral, dan antioksidan yang ada di dalam buah dan sayur.

Para pendukung diet dengan jus percaya jus adalah sumber buah dan sayuran yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Ini adalah cara mudah untuk melengkapi pola makan rendah nutrisi.

Sebuah studi mengatakan, bahwa konsumsi campuran jus buah dan sayuran selama 14 minggu penuh meningkatkan vitamin C, E, B, selenium dan folat.

Baca juga: Diet Jus, Efektif atau Berbahaya?

Pertanyaannya adalah, apakah diet yang terdiri dari banyak jus ini punya efek berkelanjutan dalam jangka panjang?

Dalam hal berdampak pada keseluruhan pengurangan penyakit kronis, seperti kanker, penyakit Alzheimer, dan masalah kardiovaskular, hingga kini buktinya masih terbatas. Berikut adalah beberapa kekhawatiran tentang konsekuensi negatif dari jus.

Diet jus memiliki kandungan gula tinggi

Fruktosa, gula alami, lebih banyak terdapat dalam buah daripada sayuran.

Pola makan tinggi kadar gula meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penambahan berat badan, dan peningkatan kadar gula darah.

Sebut saja jus anggur dan jus apel murni, mengandung lebih banyak kalori dan gula daripada serat.

Sekitar 3,9 ons jus apel mengandung 13 gram gula dan 60 kalori. Sementara 3,9 ons jus anggur mengandung 20 gram gula.

Terlalu sering minum jus buah tentu akan meningkatkan risiko obesitas serta sindrom metabolik.

Baca juga: Segelas Jus Tomat Sehari Bantu Turunkan Tekanan Darah

Jus pembersih berbahaya

Buah dan sayuran seperti cranberry, bayam, kacang tanah, dan kacang-kacangan kaya akan oksalat, yang dapat menyebabkan gagal ginjal.

Mengonsumsi jus pembersih atau juice cleanses secara ekstrem tanpa melakukan tindakan pencegahan, dapat menyebabkan diare, kelelahan, dan mual.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com