Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsumsi Obat Pereda Nyeri Saat Hamil dan Risiko Anak Hiperaktif

Kompas.com - 05/11/2019, 16:00 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

Sumber Healthline

KOMPAS.com – Ibu hamil sebaiknya lebih berhati-hati mengonsumsi obat. Salah satu yang perlu diwaspadai adalah obat pereda nyeri golongan parasetamol.

Menurut penelitian terbaru, konsumsi parasetamol saat hamil akan meningkatkan risiko memiliki anak dengan gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif (ADHD) atau spectrum autism.

Tim peneliti dari John Hopkins University Bloomberg School of Public Health melakukan pemeriksaan contoh darah dari plasenta. Ditemukan, janin yang terpapar parasetamol dari ibunya beresiko dua kali lipat mengalami gangguan perkembangan.

Meski temuan ini mengejutkan, tapi para ahli setuju bahwa dibutuhkan riset lanjutan untuk memastikan bahaya parasetamol selama kehamilan. Hanya satu penelitian yang menyimpulkan demikian tidak bisa dianggap memberi bukti hubungan sebab akibat.

Autisme dan ADHD sendiri disebabkan oleh banyak faktor, seperti genetik, riyawat keluarga, dan lingkungan.

“Temuan ini sangat mengejutkan karena mayoritas dokter menganggap parasetamol adalah obat yang aman, dan faktanya mungkin memang demikian,” kata dokter perkembangan bayi Ruth Milanaik.

Baca juga: Ibu Muda Lebih Berisiko Lahirkan Anak Hiperaktif

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com