18 Tahun Menikah, Ini Kiat Tetap Mesra dengan Pasangan Ala Iis Dahlia

JAKARTA, KOMPAS.com— Penyanyi dangdut Iis Dahlia dan sang suami, Satrio Dewandono merayakan hari jadi pernikahanya yang ke 18 tahun pada 3 November 2019 lalu.

Iis mengatakan, meski telah 18 tahun berumah tangga, ia dan sang suami masih mesra.

“Gue masih manja kalo gue mah penginnya tetap di manja, diperhatiin, dan suka ngambek,” ujar Iis saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.

Namun yang berbeda, kini hubungannya dengan Satrio sudah penuh dengan pengertian. Tak ada lagi cek-cok yang meributkan hal-hal sepele.

“Sudah saling memaklumi dan memahami, tinggal berjalan ke depan enggak usah lihat kanan-kiri,” kata Iis.

Baca juga: 4 Cara Mengatasi Kebosanan dalam Pernikahan

Iis pun berbagi kiat agar tetap mesra bersama pasangan meski telah belasan tahun bersama.

Yang pertama adalah terus mengucap kata-kata sayang pada pasangan.

“Ya itu, tiap hari ngomong cinta, tiap hari ngelus, tiap hari nyium. Jangan pernah menganggap pasangan kita kakak atau adik,” kata Iis.

Yang kedua, pelantun “Seroja” itu juga selalu menjaga komunikasi dengan suami saat harus berjauhan.

“Kalau jauh telepon saling memberikan perhatian,” ujar Iis.

“Jadi kalau aku sama suami tuh misal pergi ke luar kota, terus sudah sampai, sudah landing bilang, ‘mama sudah landing ya’, telepon suami aku,” imbuh Iis.

Baca juga: Dua Modal yang Harus Dimiliki demi Pernikahan Langgeng dan Bahagia

Selanjutnya, Iis dan suami kerap melakukan ritual pacaran seperti makan malam bersama. Atau bila memungkinkan, Iis yang mengikuti suaminya saat harus terbang ke sebuah kota atau negara karena pekerjaannya sebagai pilot.

“Pacaran sering banget. Kadang-kadang kalau saya enggak punya schedule saya ikut terbang, itu kan sama aja waktu pacaran kita. Tapi tetap aja, kalau berduaan pasti 'kayaknya lebih enakan sama anak-anak’,” kata Iis.

Wanita kelahiran Indramayu, 29 Mei 1972 ini tak memungkiri bahwa rumah tangganya pernah mengalami masalah besar. Bahkan, sang suami sampai mengungkap keinginannya untuk berpisah dari Iis.

“Tapi begitu liburan bareng akhirnya suami aku bilang enggak mau pisah. Sebenarnya jujur pas dia bilang mau pisah dari dalam hati kita juga takut. Beneran enggak sih? Padahal kan cuma ngegas doang gitu,” ujar Iis.

Namun saat muncul masalah, Iis dan suami sepakat untuk mengingat kembali tujuan keduanya menikah.

“Jadi lebih baik sih kalau aku meneruskan dan memperbaharui, belajar dari kesalahan orang yang sama,” ungkap Iis.

Baca juga: Pernikahan Tanpa Seks? Mungkin Ini yang Terjadi...