Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/11/2019, 19:00 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

5. Nyeri pada tubuh dan kebiasaan yang berulang

Sering ada perwujudan fisik dari kondisi mental yang sedang kamu alami, seperti rasa melilit pada perut atau nyeri leher yang tidak dapat dijelaskan. Menggigit kuku secara terus-menerus, mengunyah bibir, mengetuk-ngetukkan kaki, atau meretakkan buku-buku jari, juga bisa menjadi tanda lain bahwa kecemasan sedang kamu alami.

Baca juga: Sakit Setiap Mau Sekolah, Apakah Ini Serangan Cemas?

6. Orang-orang sulit menerka kamu

Kamu telah digambarkan sebagai pribadi yang tabah dan tidak emosional. Tetapi kamu tahu itu tidak mungkin jauh dari kebenaran. Dengan mencoba menjaga kecemasanmu untuk diri sendiri, kamu jadi sering mengelompokkan emosi dalam upaya untuk berpikir secara logis dan rasional.

7. Takut mengecewakan orang lain

Pikiran negatif dan berbicara dengan diri sendiri tentang hal terburuk yang kemudian akan terjadi adalah indikasi besar dari High-Functioning Anxiety. Kamu selalu khawatir mengecewakan orang-orang di sekitarmu.

8. Tak pernah berkata tidak

Rasa takut mengecewakan orang lain dan standar diri yang sangat tinggi dan dipaksakan sendiri, membuat mu mengambil tindakan atau pekerjaan lebih dari yang bisa kamu atasi. Kamu juga pantang mengatakan tidak untuk mengerjakan proyek, rencana sosial, atau membantu sahabat, meski sedang mengalami kesulitan.

Jadi jika ciri-ciri di atas sepertinya telah terjadi pada dirimu, apa yang bisa dilakukan?

“Mempelajari strategi mindfulness dapat sangat membantu bagi mereka yang hidup dengan High-Functioning Anxiety. Karena strategi tersebut dapat membantu menghalau kita di saat ini, daripada memikirkan hal terburuk apa yang bisa terjadi di masa depan,” kata Leckie.

"Terapi perilaku kognitif juga dapat membantu orang mengembangkan keterampilan untuk menantang pemikiran irasional, seperti perfeksionisme, yang dapat memicu kecemasan,” imbuhnya.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com