Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/11/2019, 21:00 WIB
Lusia Kus Anna

Editor

KOMPAS.com – Walau kebanyakan wanita berhubungan seks secara teratur, tetapi jumlah orgasme yang bisa mereka raih tidak setinggi dengan frekuensi bercintanya.

Faktanya, hanya 25 persen wanita yang melaporkan selalu orgasme dari penetrasi hubungan seksual. Demikian menurut peneliti seksual Elisabeth A.Lloyd dalam bukunya “The Case of the Female Orgasm”.

Penelitian terbaru yang dipresentasikan dalam pertemuan The Society for the Scientific Study of Sexuality, mempelajari alasan mengapa wanita tidak mencapai orgasme sesering pasangan pria.

Salah satu yang menonjol adalah wanita sulit fokus pada momen bercinta. Dengan kata lain, pikiran wanita mudah mengembara.

Kesimpulan itu dihasilkan dari survei terhadap 7.000 wanita dan 1.000 pria di tahun 2018 tentang seberapa sering responden mengalami orgasme, apakah bagi mereka mudah atau sulit untuk orgasme dibanding orang lain, dan mengapa mereka sulit mencapai klimaks.

Baca juga: Alasan Banyak Perempuan Lakukan Orgasme Palsu

Menurut survei yang dilakukan oleh pakar seksologi dan sosiologi dari Finlandia Osmo Kontula, mayoritas wanita mengatakan sulit mencapai klimaks karena mereka tidak bisa membuat pikirannya tenang agar rileks dan menikmati sesi bercinta.

Penyebab lainnya adalah rendahnya self-esteem, efek samping obat-obatan, klitoris kurang stimulasi, dan merasa tidak sebanding dengan pasangan.

Otak memang berperan penting dalam respon seksual dan orgasme. Jadi, masuk akal jika banyak wanita yang sulit orgasme mengatakan hal itu berkaitan dengan sulitnya untuk fokus hanya ke seks.

Untuk menenangkan pikiran, disarankan untuk meluangkan waktu 5 menit untuk diri sendiri sebelum bercinta dan lakukan hal yang tidak terkait dengan elektronik. Misalnya saja meditasi, berfantasi, atau mandi.

Baca juga: 3 Penyebab Utama Hilangnya Gairah Seks Wanita

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com