Ketika Seekor Kepiting Salju Terjual Seharga Rp 647 Juta...

1. Membantu memelihara kesehatan jantung

Lemak seringkali dikaitkan dengan penyebab penyakit jantung, tapi lemak yang terdapat pada kepiting merupakan omega-3 yang justru dapat membantu memelihara kesehatan jantung.

Baca juga: Kolesterol Tinggi? Cobalah 7 Makanan Penurun Kolesterol Ini

Omega-3 dapat membantu tubuh menyeimbangkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, serta menurunkan risiko penyumbatan plak kolesterol pada pembuluh darah.

Dengan demikian, penikmatnya akan terlindung dari risiko stroke dan penyakit jantung.

2. Baik untuk kesehatan otak

Dilansir laman Healthline, kandungan omega-3 dan vitamin B-12 dalam daging kepiting dan hewan sejenisnya sangat bermanfaat untuk memelihara kesehatan otak.

Beberapa penelitian pun menunjukkan, kedua zat gizi tersebut juga berperan penting dalam perkembangan otak anak, dan memelihara fungsi otak pada orang dewasa.

3. Mendorong kinerja sistem kekebalan tubuh

Ternyata, buah kaya vitamin C bukanlah satu-satunya sumber makanan yang dapat menunjang sistem kekebalan tubuh.

Daging kepiting pun memiliki fungsi serupa berkat kandungan selenium di dalamnya.

Baca juga: Tips Menikmati Daging Merah Tanpa Takut Kolesterol Naik

Selenium merangsang aktivitas sistem kekebalan tubuh serta bertindak sebagai antioksidan.

Kandungan itu akan melindungi tubuh dari penyakit akibat peradangan seperti artritis, asam urat, dan penyakit pada saluran pencernaan.

4. Berpotensi menurunkan berat badan

Bosan dengan makanan yang itu-itu saja dalam program diet ? Daging kepiting mungkin bisa menjadi alternatifnya.

Bahan makanan ini rendah kalori tapi kaya protein dan lemak ‘baik’. Keduanya akan membuat kita merasa kenyang lebih lama, dan mencegah mengonsumsi makanan secara berlebihan.

Meskipun kolesterolnya terbilang tinggi, kandungan nutrisi dan manfaat daging kepiting bisa kita dapatkan selama cermat memerhatikan beberapa hal.

Baca juga: Waspadai Kandungan Kalori dalam Minuman Kopi Kekinian

Konsumsilah dalam jumlah yang wajar, gunakan metode memasak yang lebih sehat, dan perhatikan apakah ada reaksi alergi setelah menyantapnya.

Jika mengonsumsinya dengan tepat, daging kepiting bisa menjadi salah satu sumber protein hewani terbaik yang bisa dikonsumsi.