Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyakit Jantung Koroner dengan Gaya Hidup Sehat Sejak Dini

Kompas.com - 11/11/2019, 20:27 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Esti Nurjadi selaku ketua umum Yayasan Jantung Indonesia memaparkan, bahwa saat ini penyakit jantung tak lagi hanya menyerang kaum lansia saja, melainkan telah menjangkit generasi muda yang berada di usia produktif.

“Ada yang 40 tahun, 30 tahun. Maka dari itu, yang harus kita lakukan adalah awareness pencegahan,” ujar Esti saat ditemui di kantor pusat Yayasan Jantung Indonesia di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2019).

Bahkan, penyakit jantung yang menyerang kaum muda adalah jantung koroner yang biasanya terjadi karena gaya hidup yang tidak sehat.

“Untuk itu kita berusaha memberikan awareness lifestyle yang baik pada generasi semuda mungkin. Jadi saya mencoba untuk mengganti target, saat ini sasarnya ke milenial,” kata Esti.

Baca juga: Makan Cepat Bikin Gemuk dan Picu Masalah Jantung

Nantinya, YJI akan menyasar anak-anak dan remaja untuk membiasakan menjalani gaya hidup sehat.

“Jadi pada waktunya nanti mereka sudah tidak perlu mengurangi minum soda misalnya, atau menghindari rokok," jelasnya.

"Mereka tidak akan sentuh itu karena sejak kecil sudah terbiasa menghindari hal-hal itu, GGL - gula, garam, lemak dihindari, rajin berolahraga, rajin periksakan kesehatan ke dokter,” imbuh Esti.

Langkah penyuluhan dan pencegahan pun telah dilakukan di sekolah-sekolah dan juga komunitas, di mana terdapat kaum muda berkumpul.

“Kita tidak bisa fokus di lansia saja, atau generasi yang sudah terkena. Kita harus fokus dengan pencegahan,” ucap Esti.

Baca juga: Manfaat Liburan, Salah Satunya Kurangi Risiko Serangan Jantung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com