Studi sebelumnya menunjukkan, pola makan ibu memengaruhi perkembangan kognitif. Para wanita yang mengonsumsi lebih banyak asam lemak dari ikan sebelum atau selama kehamilan memiliki anak-anak dengan skor IQ yang lebih tinggi.
Peradangan, stres metabolik, gangguan hormon, dan tingginya jumlah insulin dan glukosa pada ibu yang kelebihan berat badan juga berpotensi memengaruhi perkembangan janin, kata para peneliti.
Masalah IQ rendah
IQ masa kanak-kanak berfungsi sebagai prediktor tingkat pendidikan, status sosial-ekonomi, dan kesuksesan profesional di kemudian hari.
Peneliti mengatakan, anak-anak dengan skor IQ rendah dalam penelitian ini mungkin akan menghadapi masalah sampai dewasa.
Tim merekomendasikan, wanita yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan selama kehamilan harus menjalani diet seimbang.
Mereka harus makan lebih banyak buah dan sayuran, mengonsumsi vitamin prenatal, tetap aktif secara fisik, dan mengonsumsi minyak ikan.
Baca juga: Calon Ibu Perlu Persiapkan Kecukupan Nutrisi sejak Sebelum Hamil
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.