Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olahraga Bareng, Keluarga Ini Turunkan Bobot 41 Kg dalam 6 Bulan

Kompas.com - 06/01/2020, 17:41 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bicara soal target berat badan, seringkali keberadaan "teman seperjuangan" memengaruhi kesuksesan kita. Keberhasilannya mungkin lebih besar jika kita berjuang bersama keluarga sendiri.

Hal ini dialami oleh pasangan Roy dan Sue MacGillivrays bersama kedua anak mereka, Ben dan Simon dari Manchester, Inggris.

Keputusan untuk serius menjalani pola hidup sehat dilakukan setelah ibunda Sue meninggal karena diabetes.

Ben dan Simon sebetulnya sudah lebih dulu rutin berolahraga di pusat kebugaran. Oleh karena itu, mereka menyambut baik tantangan tersebut.

Keluarga tersebut memulai olahraga mereka bersama pelatih Anthony Paulhe dari Ultimate Performance Fitness.

Dalam enam bulan, mereka bisa menurunkan bobot tubuh hingga 41 kg, membangun kekuatan dan membentuk otot. Di samping itu, mereka juga memiliki pandangan hidup baru.

"Kami menjadi jauh lebih ulet, kuat dan proaktif," kata Ben (28).

Baca juga: Hilary Duff Sukses Tùrunkan Berat Badan dengan Kardio dan Angkat Beban

Ia menambahkan, dulu keluarganya banyak menghabiskan waktu untuk bermalas-malasan, menjalani pola hidup tidak aktif, serta gemar mengonsumsi makanan cepat saji.

Namun, karena mereka punya visi baru yang sama dan ingin memiliki bentuk tubuh ideal, mereka semua berkomitmen untuk menuju target tersebut.

Memiliki motivasi saja tak membuat perjalanan mereka dilalui dengan mudah. Namun, setiap motivasi mereka menurun, masing-masing akan saling menyemangati dan mengingat tujuan yang mereka sepakati bersama.

Suasana kompetitif juga mewarnai perjalanan kebugaran mereka, terutama bagi Ben dan Simon.

"Kami punya kondisi kebugaran yang hampir sama, jadi kami lumayan kompetitif. Pengukuran perkembangan setiap dua minggu sekali juga menjaga kami tetap termotivasi," ujar Simon (24).

Sementara bagi sang ayah, Roy (56), menyadari tidak hanya perubahan fisik namun juga perubahan pola hidup yang besar. Apalagi pekerjaan sebagai managing director sebuah perusahaan membuatnya banyak duduk di balik meja kerja, memesan makanan lewat jasa antar dan seringkali mengonsumsi makanan cepat saji di pagi hari.

Roy sebelumnya merasa tidak memiliki berat badan berlebih, namun ternyata dirinya masuk kategori tidak bugar untuk usianya.

Dari sana, ia mulai banyak berlatih kardio dan rutinitas itu sukses dijalanunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com