Hasil menunjukkan, bahwa pria mengalami manfaat lebih besar dari berlari. Berlari secara signifikan mengurangi kekakuan aorta mereka dan membuat jantung mereka 1,4 tahun lebih muda daripada wanita.
Maraton juga menunda penuaan vaskular pada pelari marathon yang lebih tua, berusia 37 dan lebih tua.
Perubahan terjadi bahkan pada orang yang tidak menjalankan rencana pelatihan yang sangat intens.
"Dengan menyelesaikan pelatihan, dan mencapai garis finish, dimungkinkan untuk meremajakan sistem kardiovaskular pelari marathon pertama kali," kata penulis studi pertama Anish Bhuva pada pertemuan Masyarakat Kardiologi Eropa.
Baca juga: Anjuran dan Pantangan Setelah Lari Maraton
“Kamu tidak harus menjadi atlet elit untuk mendapatkan manfaat dari lari maraton. Bahkan manfaatnya tampak paling besar pada mereka yang lebih tua dan lebih lambat. ”
Namun, para peneliti mencatat mereka tidak menentukan tingkat yang tepat atau berapa banyak latihan yang diperlukan untuk melihat manfaat maraton.
Pejabat kesehatan federal merekomendasikan, agar setiap orang melakukan setidaknya 150 menit per minggu latihan fisik intensitas sedang untuk meningkatkan kesehatan.
Para ahli juga menyarankan hanya 10 menit berolahraga ringan setiap hari dapat meningkatkan kesehatan mental.
Baca juga: Tips Lari Marathon untuk Para Newbie
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.