Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/01/2020, 14:41 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber DMarge

KOMPAS.com - Kita semua mungkin pernah mendengar istilah tidur cantik (beauty sleep) yang mengacu pada penampilan yang terlihat segar setelah kita cukup tidur di malam hari.

Hobi begadang memang berkontribusi besar pada penampilan yang kuyu, acak-acakan, di kemudian hari dan butuh keahlian dandan tertentu untuk menutupinya.

Tapi tahukah Anda, bukti menunjukkan bahwa apa yang disebut beauty sleep benar-benar ada dan tidak dibuat-buat?

Science Daily melaporkan, para ilmuwan di University of Manchester telah menemukan dan menjelaskan apa yang terjadi pada kulit kita setiap malam setelah mata terpejam, serta bagaimana jam tidur lebih banyak membuat kita tampak muda.

Rahasianya terletak pada kolagen di kulit kita. Para peneliti menjelaskan bahwa lebih dari setengah berat tubuh kita adalah "matriks ekstraseluler", yang menyediakan dukungan struktural dan biomekanis untuk sel-sel dalam bentuk jaringan ikat seperti tulang, kulit, tendon dan tulang rawan.

Peneliti melanjutkan, setengah dari matriks ekstraseluler adalah kolagen. Selama ini penelitian menyebut bahwa kadar kolagen dalam tubuh kita sepenuhnya terbentuk pada saat kita mencapai usia 17 tahun.

Baca juga: Makanan yang Jadi Sumber Kolagen Alami

Tetapi, para ilmuwan University of Manchester kini menemukan ada dua jenis fibril (struktur kolagen mirip tali). Yaitu fibril tebal yang permanen dan sepenuhnya terbentuk saat kita mencapai usia 17 tahun, serta fibril yang lebih tipis "yang pecah saat tubuh kita mengeras di siang hari tetapi membentuk kembali di malam hari.

Fibril tipis inilah yang memegang andil untuk membuat kita tetap awet muda. Dengan kata lain setiap malam tubuh akan membentuk fibril ini.

Jadi, jangan berharap terlalu tinggi pada krim fancy berharga mahal dengan klaim marketing mereka. Sebagai gantinya, kita bisa mendapatkan kulit tampak muda dari kualitas tidur yang baik.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber DMarge
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com