Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cafe More, Saat Secangkir Kopi Diracik dengan Mata Hati...

Kompas.com - 23/01/2020, 13:24 WIB
Reni Susanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

“Saya melihat (ramainya kafe) salah satunya karena rasa kepedulian masyarakat untuk memberdatakan kehidupan penyandang disabilitas sensorik netra,” tutur Dewi.

Saat ini sudah ada dua angkatan. Pada 27 Januari 2020, pihaknya akan memulai pelatihan angkatan ketiga.

Peserta bebas dari daerah mana pun, baik perempuan ataupun laki-laki.

Semua pelatihan berjalan gratis. Syaratnya, lulus administrasi, mengikuti proses assassment, kemudian dipilih oleh penyelenggara untuk dilatih oleh barista profesional Indonesia.

“Dalam pelatihan ini mereka dapat sertifikat internasional. Jadi kalau mereka mau, mereka bisa bekerja di luar negeri dengan sertifikat itu,” ungkap Dewi.

Lewat kegiatan ini, pihaknya ingin memperlihatkan bahwa disabilitas bisa bekerja selain pekerjaan yang biasa dilakukan tuna netra seperti pijat dan menari.

Baca juga: Sudahkah Kita Mengenal Semua Kopi Asli Indonesia?

Kafe ini pun mengajak semua orang untuk peduli sesama. Seperti slogan dari kafe ini, ‘secangkir kopi yang anda minum menciptakan pekerjaan untuk para penyandang disabilitas’.

Beberapa ornamen tambahan pun sengaja dipasang untuk memberitahu bahwa barista di Cafe More disabilitas.

Seperti “kakak, terima kasih bantuannya untuk memesan dan mengambil orderannya langsung di tempatnya. Karena barista kami adalah penyandang disabilitas tunanetra”.

Mengenai penghasilan mereka menjadi barista, Dewi menyebutkan, pendapatan yang diberikan berusaha mencapai bahkan melebihi UMK Kota Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com