KOMPAS.com - Kobe Bryant, tewas dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Minggu (26/1/2020).
Kabar duka ini menjadi sebuah kehilangan besar -tak hanya bagi para penggemar Lakers, tapi pun para pecinta bola basket di seluruh dunia.
Lelaki kelahiran kelahiran 23 Agustus 1978 itu mengawali karir bola basketnya sejak usia yang tergolong muda.
Dia memasuki draft NBA di usia 18 tahun. dan Sejak saat itu pula, Kobe langsung menjadi ikon.
Buktinya, Adidas langsung merangkulnya dan "memberi" Adidas EQT untuk Kobe Bryant mengawali karir rookie.
Setelah itu, sepanjang 20 tahun karirnya di NBA -dan bahkan setelah pensiun di tahun 2016, hidup Kobe diwarnai dengan sederet signature shoes.
Hanya berselang setahun, Kobe sudah mendapatkan signature shoes dari Adidas, dengan varian KB8, yang kemudian dikenal dengan sebutan "Crazy 8".
Setahun kemudian, tepatnya pada 1998, Adidas kembali mengeluarkan varian terbaru dengan nama "Crazy 2".
Sneaker ini hadir dengan desain "berlebih", baik pada guratan di sisi lateral, maupun pada cetakan di bagian atas.
Logo strip tiga Adidas dibuat dalam aksen yang tersamar pada permukaan berbahan mesh.
Mengoreksi desain berlebih pada varian sebelumnya, Kobe Bryant mendapatkan signature shoes yang lebih sederhana, dengan hilangnya desain gelombang pada sisi lateral.
Sepatu ini memiliki desain futuristik, dengan potongan kaku minimalis. Sepatu ini yang disebut membawa Kobe ke dalam kancah kesuksesan pada jamannya.
Kesan antariksa yang didapat dari varian Kobe pertama, kembali dihadirkan pada sepatu edisi ini.
Dengan desain minimalis futuristik, sepatu ini lebih mirip alas kaki astronot.
Sengketa berkepanjangan terkait beralihnya Kobe Bryant dari Adidas ke Nike, bergulir di pengadilan, hingga membawa sang bintang meredup urusan sepatu.
Baru di tahun 2005, Kobe Bryant bisa mendapatkan signature shoes-nya kembali, dalam sepatu Nike Zoom Kobe 1.
Ini menjadi sepatu pertama Kobe bersama Nike.
Keberadaan pelat karbon pada sepatu ini menjadi teknologi kunci yang membuat sepatu ini lebih stabil dan juga ringan.
Sepatu kedua Kobe bersama Nike terkesan lebih stylist.