Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Olahraga Berat Saat Menstruasi, Apa Sebabnya?

Kompas.com - 01/02/2020, 21:00 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap perempuan pasti paham betul, menstruasi adalah periode yang tak menyenangkan.

Tentunya karena perut terasa sakit, kram, kembung, hingga gejala lainnya seperti sakit kepala.

Semua gejala menstruasi rasanya membuat kita ingin berdiam di tempat tidur sepanjang waktu dan menikmati minuman hangat kesukaan.

Baca juga: Hindari Minum Kopi Saat Menstruasi, Apa Penjelasannya?

Karena kondisi tersebut pula, kebanyakan perempuan akan melewatkan sesi aktivitas fisik selama menstruasi.

Padahal, menstruasi idealnya tidak menjadi alasan untuk tidak berolahraga.

Faktanya, aktivitas fisik bisa membantu meredakan gejala-gejala menstruasi yang mengganggu.

Melakukan olahraga intensitas tinggi mungkin memang akan terasa lebih berat dalam kondisi tesebut. Namun, ada beberapa olahraga alternatif yang bisa kamu lakukan selama periode menstruasi.

Baca juga: Edukasi Manajemen Kebersihan Menstruasi untuk Remaja Putri

Olahraga saat menstruasi

Gejala-gejala menstruasi mulai muncul sekitar seminggu sebelum periode tersebut benar-benar tiba.

Misalnya, tubuh mudah lelah, emosi menjadi tidak stabil, dan sulit mengumpulkan kekuatan untuk berolahraga.

Selama periode ini, kamu bisa melakukan olahraga intensitas rendah, seperti pilates atau lari.

Pada periode menstruasi, hindari olahraga interval intensitas tinggi (HIIT) dan olahraga perut.

Olahraga-olahraga tersebut bisa memberikan tegangan lebih pada bagian perut, dan tentunya kamu tak menginginkan hal itu mengganggu sistem reproduksimu.

Baca juga: Diet Rendah Lemak Pengaruhi Sistem Reproduksi Pria, Benarkah?

Jadi, pastikan kamu melakukan hanya olahraga-olahraga yang sifatnya ringan, misalnya:

1. Jalan kaki atau lari

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com