Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Meghan Markle Diharap Jadi "Jurubicara Mode" untuk Kanada...

Kompas.com - 04/02/2020, 08:32 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Pindahnya Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle ke Kanada disebut berpotensi mendongkrak pemasukan industri fesyen lokal di negeri itu.

Seperti yang diberitakan, Harry dan Meghan bulan lalu mengumumkan pengunduran diri dari tugas kerajaan demi melindungi privasi dan mendapatkan kebebasan finansial.

Efek Meghan -di mana sebuah merek mengalami lonjakan penjualan setelah sebuah produk dipakai oleh Duchess of Sussex, sepertinya masih akan terus berlanjut, meski dia tak lagi berada di Istana.

Baca juga: Lihat, Meghan Markle Pakai Sepatu Bot Musim Dingin Seharga Rp 2 Juta

"Orang-orang hanya benar-benar memerhatikan apa pun yang dipakai Meghan," kata Jeanne Beker, kolumnis senior bidang mode yang tinggal di Toronto.

"Desainer dari seluruh dunia berteriak agar Meghan mau memakai kreasi mereka," sebut Jeanne.

Saat ini, pertumbuhan industri fesyen Kanada sedang melambat.

Penjualan ritel pakaian dan aksesoris turun 2,1 persen pada 2017 menjadi 30,6 miliar dollar Kanada. Padahal di sektor ritel lain terdapat kenaikan 6,7 persen secara keseluruhan.

Baca juga: Meghan Markle Terlihat Memakai Tote Bag Rp 2 Jutaan di Kanada

Di sisi lain, para desainer Kanada sudah tidak asing dengan efek kuat yang dimiliki oleh seorang Meghan Markle terhadap kesuksesan sebuah merek.

Pada 2017 -misalnya, Meghan mengenakan mantel putih dari Line the Label, kreasi seorang desainer Toronto, dalam penampilan publik pertamanya setelah pertunangannya dengan Harry.

Dampaknya, pakaian itu langsung terjual habis -dan lonjakan minat menerjang situs web label tersebut di beberapa bagian dunia.

Baca juga: Sempat Menghilang, Begini Penampilan Terkini Meghan Markle

Lalu, Sentaler -merek dari Toronto, yang mantel wol alpaka kremnya dikenakan Meghan selama Natal pertama bersama keluarga kerajaan di tahun 2017, juga merasakan “efek Meghan”.

"Setiap kali Meghan muncul dengan Sentaler, efeknya luar biasa," kata sang pendiri, Bojana Sentaler dalam wawancara melalui surat elektronik dengan South China Morning Post.

"Kami melihat peningkatan lalu lintas di semua lini. Tak hanya pilihangaya yang dia kenakan, tapi gaya yang serupa lainnya juga terjual habis," kata dia.

Sementara itu, Gail McInnes, pemilik Magnet Creative Management, sebuah perusahaan manajemen mode yang berbasis di Toronto memiliki pandangan sendiri.

Baca juga: Penggemar Terkejut dengan Keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle

Dia melihat, Meghan Markle telah menunjukkan minat untuk menonjolkan merek independen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com