Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Bakar Lemak dengan Berjalan Kaki? Simak Tips Jitunya

Kompas.com - 25/02/2020, 08:22 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jalan kaki bisa menjadi cara untuk menjaga tubuh tetap aktif.

Tak hanya itu, jalan kaki juga bisa membantu menurunkan berat badan jika kita takut atau tidak suka berolahraga di pusat kebugaran.

Namun -pertama-tama, kita harus terlebih dulu yakin sudah melakukannya dengan benar dan tidak mengubahnya menjadi jalan santai.

Baca juga: Sarapan Bantu Bakar Kalori Hingga Dua Kali Lipat, Benarkah?

Menurut sejumlah studi yang dilakukan oleh Harvard University, brisk walking atau jalan cepat selama 30 menit membakar sekitar 150 kalori.

Semakin banyak dan semakin cepat berjalan, maka akan semakin banyak kalori yang dibakar.

Untuk membantu penurunan berat badan dengan cepat, para ahli mengatakan, seseorang perlu berjalan selama minimal selama 45-60 menit dengan kecepatan tinggi.

Berikut ini adalah beberapa cara lain yang dapat dilakukan untuk memastikan agar jalan kaki bisa membantu mempertahankan tujuan penurunan berat badan.

Baca juga: Drew Barrymore Pun Menangis karena Masalah Berat Badan

1. Jalan sekencang mungkin

Salah satu alasan mengapa orang memilih jalan kaki untuk menurunkan berat badan adalah karena kemudahan yang ditawarkannya.

Meskipun jalan kaki memang merupakan aktivitas yang menyenangkan, jika melangsingkan tubuh adalah tujuan, kita harus mempercepat langkah untuk membakar lebih banyak kalori.

Semakin cepat langkah, maka akan semakin efisien aktivitas jalan kaki tersebut.

Salah satu hal yang perlu dilakukan adalah fokus pada pernafasan lalu sesuaikan dengan kecepatan dan intensitasnya.

Untuk memastikan apakah sudah membakar lemak dengan cara yang benar, idealnya cara jalan tersebut membuat kita hanya bisa mengucapkan beberapa kata-kata dalam waktu satu menit.

Baca juga: Jalan Kaki di Mal Juga Bikin Sehat

2. Jika hanya punya sedikit waktu

Jika hanya memiliki sedikit waktu untuk berolahraga, misalnya kurang dari 30 menit sehari, berjalan kaki juga bisa menjadi aktivitas alternatif.

Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan gerakan latihan interval intensitas tinggi (HIIT).

Caranya adalah secara bergantian melakukan jalan kaki intens dipadukan dengan jalan kaki dengan kecepatan sedikit lebih lambat.

Cara ini akan mempercepat pembakaran kalori dan membuatmu menggunakan lebih banyak energi dalam tubuh.

Cobalah melakukannya setiap dua menit selama 30 menit untuk meningkatkan detak jantung. Lalu lihat perbedaannya.

Bagaimana jika waktu yang dimiliki sangat singkat atau hanya sekitar 5 menit?

Salah satu cara untuk mempercepat target penurunan berat badan adalah jalan kaki, kapan pun kita bisa, baik di kantor atau saat pergi makan siang.

Jika kita mencari cara untuk mempercepat langkah, kita bisa memilih naik-tutun tangga ketimbang menggunakan lift.

Baca juga: 9 Manfaat Jalan Kaki, Perkuat Jantung hingga Perbaiki Suasana Hati

Selain membakar kalori, baik tangga bisa menjadi cara yang baik untuk membangun ketahanan dan meregangkan otot.

3. Jika punya lebih banyak waktu

Jika memiliki lebih banyak waktu, kita bisa menggabungkan beberapa gerakan latihan ketahanan.

Ini bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk memaksimalkan daya tahan tubuh dan membuat otot bekerja melawan segala jenis berat atau gaya.

Cara yang bisa dilakukan untuk mengadopsi ini ke dalam rutinitas harian bisa dengan berlatih satu set push-up, lunge atau squat setiap 10-15 menit. Ini akan sangat bermanfaat.

4. Cari motivasi

Kita semua memiliki daftar lagu favorit. Namun, bagian yang menantang adalah menggunakan musik untuk keuntungan kita dan meningkatkan latihan kita.

Terutama ketika jalan kaki adalah media yang dipilih. Kita juga bisa menetapkan tantangan untuk diri sendiri. Misalnya, menyesuaikan langkah kaki dengan irama musik.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com