Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/02/2020, 12:15 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bencana banjir kembali melanda Ibu Kota Jakarta, dan beberapa wilayah di sekitarnya, sejak awal pekan ini. 

Kini, kondisi banjir mulai membaik dan air pun telah surut. Namun, bagi korban banjir, tugas berat selanjutnya adalah seisi rumah dan perabotan yang rusak karena bencana itu.

Terlebih, air serta lumpur dan kotoran yang masuk bisa merusak rumah dan isinya. Belum lagi ancaman kesehatan yang mengintai penghuninya. 

Sebelum mengambil tindakan terhadap rumah dan barang-barang di dalamnya, perlu disadari adanya perbedaan perlakukan untuk beragam jenis barang di dalam rumah.

Baca juga: Tips Sederhana Selamatkan Pakaian yang Terendam Banjir

Karpet, kertas dinding, dan furnitur adalah beberapa contoh barang ringkih yang biasa ada di dalam rumah.

Lantas, apa yang harus dilakukan ketika harus membersihkan bekas banjir di dalam rumah?

1. Barang terkontaminasi lumpur

Bersihkan lumpur-lumpur yang masuk sebersih mungkin, kemudian gunakan semprotan kebun atau selang untuk membersihkannya secara maksimal.

Baca juga: Cara Meminimalisir Dampak Banjir bagi Kesehatan

2. Bersihkan setiap permukaan

Setelah rumah bersih dari lumpur, bersihkan rumah dan permukaan perabotan. Lap permukaan tersebut menggunakan air panas dan sabun pembersih.

Jika perlu, lakukan disinfeksi menggunakan larutan 1/4 cangkir pemutih klorin per galon air, atau produk yang diberi berlabel desinfektan untuk membunuh kuman.

3. Dapur

Rendam gelas, barang berbahan porselen, alat makan plastik, dan enamel selama 10 menit dalam larutan desinfektan sebanyak dua sendok makan pemutih klorin per galon air panas.

Kemudian, keringkan dengan cara diangin-anginkan dan jangan menggunakan handuk.

Bersihkan peralatan logam, panci, dan wajan dengan cara direbus dalam air selama 10 menit.

Pemutih klorin tidak boleh digunakan untuk peralatan ini karena bisa bereaksi dengan logam dan membuatnya menjadi gelap.

Lemari-lemari di dapur perlu dibersihkan dan dibilas dengan larutan pemutih klorin sebelum menyimpan piring.

4. Furnitur dan peralatan rumah tangga

Bawa furnitur, karpet, tempat tidur, dan pakaian ke luar untuk dikeringkan sesegera mungkin.

Gunakan AC atau alat penghilang lembap untuk menghilangkan kelembapan, dengan

Baca juga: Mengenal Leptospirosis, Penyakit Langganan Pasca-Bencana Banjir membuka jendela untuk ventilasi dengan udara luar.

Gunakan kipas angin untuk mengalirkan udara di rumah.

Jika jamur telah berkembang, singkirkan benda-benda ke luar rumah untuk mencegah spora berserakan di rumah yang terendam banjir.

Vakum lantai, langit-langit dan dinding untuk menghilangkan jamur, lalu bersihkan dengan disinfektan.

Jangan lupa, kenakan masker pelindung mencegah spora jamur masuk ke saluran pernafasan.

Kasur sebaiknya dibuang. Sementara mebel berlapis kain menyerap kontaminan dari air banjir, sehingga harus dibersihkan oleh tenaga profesional.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com