Adakah Cara Mempercepat Pertumbuhan Rambut?

KOMPAS.com - Setelah melihat hasil potongan rambutmu di salon, alih-alih merasa senang, kamu justru sedih dan menyesal karena hasilnya terlalu pendek.

Mengembalikan rambut yang telah dipotong tentu tidak mungkin. Yang bisa kamu lakukan hanya menunggu rambutmu tumbuh panjang kembali.

Tapi sebenarnya, adakah yang bisa dilakukan untuk mempercepat pertumbuhan rambut? Spesialis kulit Wilma Bergfeld, MD, memberi saran soal hal itu.

Baca juga: 9 Penyubur Rambut dari Bahan Alami yang Patut Dicoba

Pertumbuhan rambut

Pertumbuhan rambut di kepala terjadi dalam sebuah siklus. Setiap saat, sekitar 80% rambut tumbuh aktif. Sedangkan sisanya, baik dalam keadaan istirahat atau bersiap untuk mati dan rontok.

Jika rambutmu rontok sangat parah, segera temui dokter untuk menemukan penyebabnya, entah itu penyakit atau kekurangan nutrisi.

Tetapi jika masalahnya adalah karena dipotong - bukan karena rontok, kamu harus mengumpulkan kesabaran. Pasalnya, rambut tumbuh sangat sedikit sekitar 10 hingga 15 centimeter per tahun.

Baca juga: Rangkaian Cara Merawat Rambut Agar Tetap Sehat dan Bersinar

Tips untuk pertumbuhan rambut

Ketika kamu menginginkan rambut tumbuh lebih cepat, Dr. Bergfeld merekomendasikan tips ini:

1. Jaga kesehatan

"Jaga kesehatanmu," katanya. Abnormalitas hormon, anemia, dan defisiensi nutrisi lainnya dapat merusak pola pertumbuhan.

Sebelum bereksperimen dengan suplemen dan vitamin, Dr. Bergfeld merekomendasikan untuk berkonsultasi pada dokter lebih dulu, untuk mengidentifikasi adanya kemungkinan kekurangan nutrisi.

2. Diet seimbang

Diet bergizi lengkap penting untuk kesehatan seluruh tubuh dari ujung kepala hingga kaki, termasuk rambut di kepala.

Hindari pola makan yang menghilangkan kelompok makanan tertentu, Dr. Bergfeld memperingatkan.

Jika kamu menerapkan diet vegetarian atau vegan, pastikan kamu mendapatkan semua jenis protein dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.

Berkonsultasi pada dokter atau ahli gizi dapat membantu membuat rencana makan yang seimbang.

Baca juga: Normalnya Berapa Banyak Helai Rambut yang Rontok dalam Sehari?