Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/03/2020, 15:41 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Penyakit ini pada prinsipnya bersumber dari manusia dan hewan. Asal muasal, replikasi, dan mutasi virus telah diketahui terjadi di dalam tubuh hewan, seperti pada babi dan unggas (virus influenza); dan unta, kelelawar, serta luwak (coronavirus).

Replikasi dan mutasi umum terjadi pada virus untuk beradaptasi sehingga bila sebelumnya virus hanya menyebar antarhewan, akan terjadi penyebaran virus antara hewan dengan manusia, dan pada akhirnya terjadi penyebaran virus antarmanusia.

Mengapa terjadi wabah penyakit ini?

Replikasi dan mutasi virus bertujuan agar virus bertahan hidup, yang berakibat semakin merugikan kesehatan pembawa (carrier) yang dihinggapi virus tersebut. Kunci dari memutus penyebaran virus adalah dengan membasmi virus tersebut.

Kebiasaan buruk seperti memasak makanan tidak matang sempurna menyebabkan virus tidak mati dan bertahan hidup di tubuh makhluk hidup yang mengonsumsi makanan tidak matang tersebut.

Kebiasaan lain seperti kebersihan dan sanitasi tempat tinggal serta lingkungan yang buruk juga memudahkan penyebaran virus.

Mobilitas manusia modern yang tidak lagi mengenal batas geografis juga mengakibatkan penyebaran virus bisa terjadi di seluruh dunia.

Apa saja faktor yang menyebabkan penyakit ini?

Faktor risiko, seperti usia tua, kehamilan, terdapat penyakit penyerta, obesitas morbid, kontak dengan unggas sakit atau mati, kebiasaan jajan, tidak menggunakan masker, dan aktif merokok, dilaporkan berhubungan dengan perkembangan penyakit yang semakin memberat dan kejadian kematian selama terjadi wabah ini.

Riwayat bepergian dari daerah yang sedang terjadi wabah juga menjadi pertimbangan seseorang mengalami penyakit menular melalui udara, seperti yang terjadi pada SARS, MERS-CoV, dan Wuhan-nCoV.

Bagaimana gejala penyakit ini?

Gejala penyakit menular melalui udara berhubungan dengan respons radang tubuh sebagai perlawanan terhadap virus yang hinggap.

Gejala tersebut tidak khas, tetapi sering ditemui gejala-gejala seperti demam, sakit kepala, batuk, sesak, rasa lemah, dan gangguan kesadaran.

Gejala-gejala ini rata-rata terjadi setelah 5-14 hari setelah tubuh dihinggapi virus dari sumber penularan. Perkembangan gejala tersebut dapat terjadi perlahan maupun memberat dengan cepat.

Baca juga: Tak Perlu Panik Berlebih, Simak Tips Cegah Infeksi Covid-19

Bagaimana pencegahan penyakit ini?

Halaman:
Baca tentang
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com