KOMPAS.com - Para ahli menganjurkan kita untuk menghindari kontak langsung demi mencegah penyebaran virus corona yang semakin luas.
Karena alasan itulah mengapa banyak pihak kini mulai berhenti melakukan jabat tangan.
Tapi, ada beberapa alternatif yang bisa kita lakukan untuk mengganti ritual jabat tangan yang biasa kita lakukan.
Baca juga: Mayoritas Infeksi Corona Efeknya Ringan dan Bisa Sembuh Total
Yang pasti, alternatif ini terbilang lebih aman dan tidak melibatkan kontak langsung.
1. "Tos" siku dan fist bump
Jenderal di Amerika Serikat yang juga Ahli Bedah, Jerome Adams mendorong masyarakat untuk sama-sama memikirkan langkah untuk membatasi penyebaran virus corona.
Misalnya, bernyanyi Happy Birthday To You sambil mencuci tangan untuk memastikan akivitas itu dilakukan selama 20 detik, dan mengganti jabat tangan dengan "tos" siku.
Mantan Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, Dr. Tom Frieden mengatakan, tos kepalan tangan (fist bump) juga bisa mengurangi penyebaran kuman hingga lima kali lebih rendah.
Baca juga: Cegah Virus Corona, Santaplah 8 Jenis Makanan untuk Daya Tahan Tubuh
"Untuk sementara kita mungkin perlu memikirkan kembali sebelum berjabat tangan," kata dia.
2. "Wuhan shake"
Warga China juga mulai ketakutan berjabat tangan karena angka kasus corona yang tinggi di negara tersebut.
Namun, mereka mulai mencari alternatif yang bisa dilakukan untuk mengganti jabat tangan.
Sekelompok laki-laki asal Cina pun menemukan Wuhan shake, gerakan menyapa satu sama lain dengan menyentuhkan kaki bersama.
Pengguna Twitter yang menyebarkan video Wuhan shake tersebut menuliskan, orang-orang China kini mulai menemukan cara untuk menyapa satu sama lain selain lewat jabat tangan.
"Aku senang bagaimana orang-orang bisa beradaptasi dan menjaga rasa humor di situasi penuh tekanan ini," tulis dia.
Baca juga: Tak Semua Orang Perlu Pakai Masker untuk Cegah Virus Corona
Video Wuhan Shake hingga kini sudah ditonton setidaknya 29.000 orang di media sosial dan mendapatkan apresiasi karena ide kreatif tersebut.
Nah, tidak ada masalah tanpa jabat tangan, bukan? Menurutmu, mana cara yang lebih ideal mengganti jabat tangan?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.