BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Tokopedia

Waspada! Cuaca Ekstrem Picu Virus Penyakit, Begini Antisipasinya!

Kompas.com - 06/03/2020, 11:36 WIB
Hotria Mariana,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dunia tengah dilanda cuaca ekstrem. Kebakaran hutan di Australia dan banjir yang menyerang sejumlah wilayah Indonesia pada awal 2020 merupakan contoh dari fenomena tersebut.

Nahasnya, Ketua Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) Petteri Taalas mengatakan, cuaca ekstrem diprediksi masih akan terjadi sepanjang 2020. Bahkan, hingga beberapa dekade mendatang.

Sementara itu, di Indonesia sendiri, BMKG memperingatkan bahwa kondisi cuaca yang tak karuan tersebut masih akan berlangsung hingga Maret ini, sehingga masyarakat diminta untuk tetap waspada.

Pasalnya, selain berpotensi menimbulkan masalah bagi lingkungan, cuaca ekstrem yang tak keruan juga memicu berbagai masalah kesehatan.

Apalagi, mengingat Indonesia memiliki iklim tropis dan lembap, di mana bakteri dan virus penyebab penyakit lebih mudah berkembangbiak.

Jika tidak waspada, risiko penyakit, seperti flu atau infeksi pernafasan lainnya bisa menyerang Anda.

Meski tidak bersifat kronis, namun tetap saja penyakit tersebut dapat mengganggu aktivitas.

Lalu, bagaimana cara melindungi tubuh dari virus-virus penyakit di tengah cuaca ekstrem? Berikut rangkumannya.

menjaga kesehatan menjadi salah satu upaya agar tubuh tetap sehat menjaga kesehatan menjadi salah satu upaya agar tubuh tetap sehat

Jaga pola makan

Jangan hanya asal kenyang, dalam urusan makan, Anda juga perlu memperhatikan segi nutrisinya.

Tak perlu bingung, perbanyak saja porsi buah dan sayur. Sebab, kandungan antioksidan di dalamnya bakal melindungi tubuh dari bahaya radikal bebas. Namun, jangan lupakan daftar stok makanan lain, seperti susu, daging, atau ikan.

Sebagai pelengkap, konsumsi juga suplemen atau multivitamin tambahan guna membantu menjaga daya tahan tubuh.

Kebiasaan hidup bersih

Selain makanan, kesehatan juga bisa diperoleh dengan membiasakan diri untuk hidup higienis. Contohnya, mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan, atau menutup mulut saat bersin atau batuk.

Perhatikan juga kebersihan tempat tinggal. Saat musim hujan, lingkungan cenderung mudah kotor dan udara menjadi lebih lembap.

Karenanya, jangan tunda untuk lengkapi produk kesehatan Anda dengan peralatan dan produk kebersihan seperti hand sanitizer, karbol, pengharum ruangan, sapu, dan kain pel.

Istirahat cukup

Kurangnya istirahat menjadi salah satu penyebab menurunnya daya tahan tubuh. Ketika sistem imun lemah, maka tubuh akan lebih mudah terjangkit penyakit.

Selain itu, penelitian lain menemukan, kurang istirahat juga akan meningkatkan risiko tubuh terserang penyakit serius, seperti ginjal, jantung, atau stroke. Maka dari itu, jangan sepelekan kebutuhan istirahat Anda.

Tak sekadar mengoptimalkan fungsi imunitas, tidur yang cukup juga dapat mengontrol stres, meningkatkan suasana hati, dan meringankan pikiran.

Penuhi asupan cairan tubuh

Memang, udara saat musim hujan cenderung lebih dingin dan sejuk, sehingga tubuh jarang merasakan haus. Namun, bukan berarti Anda tidak membutuhkan cairan.

Tak hanya menghindari tubuh dari dehidrasi, rajin minum air putih juga membantu organ tubuh untuk bekerja lebih baik dalam melawan racun. Contohnya, ginjal dan hati.

Selain itu, dengan terpenuhinya asupan cairan tubuh, sistem metabolisme menjadi lebih baik. 

Sempurnakan dengan olahraga

Tidak harus dengan porsi berat, asal dilakukan secara rutin, olahraga seperti aerobik sudah mampu menjaga kesehatan tubuh Anda.

Bahkan, dikutip dari Mayo Clinic, hanya dengan berjalan cepat selama 1-2 jam per minggu, atau sekitar 15-20 menit per hari bisa menurunkan risiko berbagai penyakit.

Tak hanya baik bagi kesehatan, penelitian lain juga menemukan, rajin berolahraga mampu meningkatkan kualitas hidup seseorang.

Ternyata tidak sulit ya menjaga kesehatan, apalagi dengan hadirnya Tokopedia Peduli Sehat.

Segala kebutuhan, mulai dari rumah tangga hingga kesehatan pribadi bisa Anda dapatkan di sana dengan bebas ongkir (ongkos kirim) sepuasnya.

 


komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com