Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/03/2020, 10:02 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Meski saat ini sudah banyak obat-obatan yang terbukti efektif untuk menurunkan kolesterol, namun beberapa orang masih memilih jalan alami untuk mengatasinya.

Sehingga tidak heran, setiap ada kabar mengenai obat herbal kolesterol, banyak orang ingin mencobanya.

Beberapa tanaman dinilai dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Ada yang sudah diteliti, tapi ada juga yang masih dalam tahap untuk memastikan khasiatnya.

Baca juga: Sering Dianggap Menakutkan, Apa Itu Kolesterol?

Apa saja obat herbal kolesterol yang dinilai manjur?

Agar tidak semakin penasaran, simak informasi mengenai beberapa tanaman ini, yang dianggap dapat digunakan sebagai obat herbal kolesterol.

1. Bawang putih

Manfaat bawang putih untuk kesehatan memang sangatlah beragam. Selain dapat membantu meredakan gejala berbagai penyakit, seperti pilek, tanaman yang satu ini ternyata juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol.

Tentu, mengonsumsi masakan yang mengandung bawang putih tidak serta-merta akan menurunkan kadar kolesterol kita.

Saat ini, masih terdapat perdebatan di antara para peneliti mengenai peran bawang putih sebagai obat herbal kolesterol. Sehingga, apabila ingin menggunakannya sebagai obat, sebaiknya konsultasikan terlebih dulu dengan dokter.

2. Kedelai

Kacang kedelai dan produk olahannya seperti tempe atau tahu, dianggap bisa sedikit membantu menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam darah. Sehingga, jangan ragu untuk menambahkannya dalam menu harian.

Meski begitu, perlu diingat juga cara mengolahnya dan jangan hanya mengandalkan makan tahu dan tempe sebagai obat herbal kolesterol.

3. Akar manis

Akar manis atau licorice root, dinilai berpotensi menjadi obat herbal kolesterol. Pasalnya, pada penelitian yang dilakukan pada hewan uji, tanaman ini terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol sekaligus kadar gula darah, dan mengandung antioksidan yang baik untuk kesehatan.

Hanya saja, belum banyak penelitian yang dilakukan secara klinis pada manusia. Jadi, sebelum menggunakannya, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter.

4. Jahe

Rempah, seperti jahe juga sering disinggung sebagai salah satu obat herbal kolesterol. Beberapa penelitian menunjukkan, rempah ini bisa menurunkan kolesterol dan trigliserida di tubuh, serta mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

Untuk menikmati manfaat jahe yang satu ini, kita cukup mencampurkan potongan jahe ke dalam segelas air hangat atau air panas. Tunggu hingga jahe tersebut bercampur dan minumlah sebagai wedang.

Untuk rasa yang lebih keras, Anda bisa membakar dan sedikit menghancurkan jahenya terlebih dahulu, setelah dipotong.

5. Angkak

Angkak mengandung suatu zat yang bernama monacolin K. Susunan kimia yang dimiliki zat ini, dinilai mirip dengan yang dipunyai oleh obat penurun kolesterol, yaitu lovastatin.

Sehingga tanaman ini dinilai dapat dipertimbangkan untuk digunakan sebagai obat herbal kolesterol.

Hanya saja, tidak semua sajian angkak mengandung cukup monacolin K, sehingga efek penurun kolesterol bisa saja tidak terjadi.

Angkak juga dapat mengandung suatu kontaminan atau zat berbahaya bagi tubuh, yang bernama citrinin. Komponen ini, disebut bisa memicu gagal ginjal. Sehingga, Anda perlu sangat berhati-hati saat menggunakan angkak untuk menurunkan kolesterol.

6. Daun artichoke

Ekstrak daun artichoke, juga dianggap dapat membantu menurunkan kadar kolesterol di tubuh. Sebab, ekstrak ini akan menghambat sintesis kolesterol di tubuh.

Artichoke juga mengandung komponen yang disebut sebagai cynarine. Komponen ini akan memicu suatu proses yang menghasilkan ekskresi atau pengeluaran kolesterol dari aliran darah.

7. Obat herbal kolesterol lainnya

Selain tanaman-tanaman di atas, ada beberapa tanaman lain yang juga berpotensi digunakan sebagai obat herbal kolesterol. Tanaman tersebut antara lain, daun seribu, daun ruku-ruku, kunyit, dan rosemary.

Baca juga: Kolesterol Tinggi? Cobalah 7 Makanan Penurun Kolesterol Ini

Penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan khasiat tanaman-tanaman tersebut untuk menurunkan kadar kolesterol maupun efeknya terhadap pencegahan dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Apabila kamu merasakan gejala kolesterol tinggi, seperti sering pusing saat mengonsumsi makanan berlemak, sebaiknya periksakan diri ke dokter.

Jika ingin mencoba obat herbal kolesterol di atas, setidaknya kamu sudah didiagnosis dan berdiskusi dengan dokter mengenai rencana penggunaan obat herbal.

Meski bahan-bahan di atas alami, namun reaksi alergi tetap bisa muncul. Jadi, berhati-hatilah dalam mengonsumsinya.

Perbaiki juga gaya hidup sebagai cara menurunkan kolesterol alami

Selain menggunakan obat herbal kolesterol, langkah lain dengan menjalani gaya hidup yang sehat juga bisa menjadi cara menurunkan kolesterol alami.

Baca juga: Gejala Kolesterol Tinggi dan Cara Mengatasinya dengan Sederhana

 

Dengan menjalani gaya hidup sehat, turunnya kadar kolesterol bisa terjadi secara konstan dan bertahan dalam jangka waktu yang lama. Berikut tipsnya:

• Konsumsi makanan yang baik untuk kesehatan jantung

Memperbaiki pola makan akan membantu menurunkan kolesterol sekaligus memperbaiki kesehatan jantung dan mengurangi risiko terkena serangan jantung. Hindari makanan tidak sehat seperti goreng-gorengan yang kaya akan minyak jenuh.

Selain itu, perbanyak konsumsi makanan sehat yang mengandung serat larut yang bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan serta asam lemak omega-3.

• Rutin Olahraga

Olahraga teratur akan membuat kadar kolesterol berangsur normal. Kita cukup berolahraga ringan selama 30 menit sehari, lima kali seminggu.

Jika kondisi fisik memungkinkan, kita juga dapat berolahraga yang cukup berat selama 20 menit setiap tiga kali seminggu.

• Berhenti merokok

Berhenti merokok, akan meningkatkan kadar kolesterol baik di tubuh. Tidak hanya menurunkan kolesterol, berikut ini efek baik yang akan terjadi di tubuh setelah berhenti merokok:

  • Setelah 20 menit berhenti, tekanan darah dan detak jantung akan mulai menurun.
  • Setelah tiga bulan berhenti, sirkulasi udara dan fungsi paru-paru sudah mulai berangsur membaik.
  • Setelah satu tahun berhenti, risiko terkena penyakit jantung akan menurun hingga 50%, jika dibandingkan dengan para perokok.

• Capai berat badan ideal

Berat badan berlebih, meski hanya sedikit, juga akan berkontribusi dalam kenaikan kolesterol. Jadi, selain mengonsumsi obat herbal kolesterol, kita juga harus mulai mengurangi konsumsi makanan yang bisa memicu kenaikan berat badan, seperti makanan manis dan asin yang tinggi kalori.

Baca juga: 9 Langkah Cermat Menurunkan Angka Kolesterol Jahat

Sebaiknya, obat herbal kolesterol tidak dijadikan sebagai satu-satunya perawatan dan hanya digunakan sebagai metode pendamping dari perawatan yang dilakukan oleh dokter. Sebab, risiko dan efek samping berbagai tanaman tersebut, belum banyak diteliti.

Kita juga sebaiknya tidak langsung percaya terhadap suplemen maupun ramuan yang dinilai ampuh sebagai obat herbal kolesterol, sebelum berkonsultasi dengan dokter.

Apabila kadar kolesterol dalam darah tinggi, cara alami yang paling baik untuk menurunkannya adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi dan berolahraga secara teratur.

Baca juga: 6 Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com