KOMPAS.com - Salah satu kunci hidup sehat adalah rutin berolahraga. Tapi jangan bayangkan kamu harus melakukan olahraga berat di pusat kebugaran karena penelitian menunjukkan olahraga ringan di rumah atau lingkungan sekitar pun memiliki efek yang sama baiknya bagi kesehatan tubuh.
Olahraga ringan adalah latihan yang membutuhkan lebih sedikit tenaga dibanding latihan level sedang atau berat.
Parameter utamanya adalah sedikitnya oksigen yang dibutuhkan tubuh, baik ketika melakukan latihan ini maupun saat duduk untuk beristirahat selepas olahraga.
Cara paling mudah untuk membedakan olahraga ringan dengan ringan atau berat adalah dengan ‘tes bicara’. Pada olahraga ringan, kita masih bisa berbicara bahkan bernyanyi sambil bergerak aktif.
Jenis olahraga ringan yang mudah dilakukan
Gerakan pada olahraga ringan sangat sederhana, yakni hanya perlu bergerak sedikit. Olahraga ini pun bisa dilakukan di rumah, pusat kegiatan masyarakat, bahkan di kantor.
Kegiatan rumah seperti menyapu, mencuci baju, menyetrika, atau membersihkan ventilasi bahkan masuk dalam kategori olahraga ringan. Selain itu, gerakan olahraga ringan lain yang bisa kita lakukan adalah:
1. Peregangan dada
Olahraga ringan ini dapat dilakukan di rumah, baik pada pagi maupun sore hari, serta bertujuan membuat postur tubuh lebih baik.
Untuk melakukannya, kita hanya membutuhkan kursi tanpa roda atau tanpa lengan, untuk gerakan peregangan ini.
Caranya:
2. Angkat dumbbell
Olahraga ringan ini membutuhkan bantuan dumbbell alias barbel kecil (misalnya dengan berat 1 kg) atau botol berisi air yang digenggam di kedua tangan. Kita disarankan melakukannya sambil berdiri, tapi bisa juga dilakukan dalam posisi duduk.
Caranya:
3. Rotasi leher
Sering merasa tegang di bagian leher? Olahraga ringan ini bisa membantu meringankan penderitaanmu.
Caranya:
4. Berdiri dengan satu kaki
Olahraga ringan ini juga tidak membutuhkan alat apa pun, tapi kita bisa berjaga-jaga dengan melakukannya di dekat dinding.
Caranya:
5. Squat
Squat bisa dilakukan tanpa membutuhkan alat apa pun. Manfaatnya pun sudah terbukti, seperti melancarkan aliran darah, membakar kalori, dan membentuk tubuh.
Caranya:
Baca juga: Cara Melakukan Squat Secara Tepat
Selain gerakan-gerakan di atas, kit juga bisa melakukan olahraga ringan yang biasanya dilakukan di luar rumah, seperti:
Tanpa kita sadari, gerakan olahraga ringan ini bisa saja naik menjadi olahraga level sedang atau berat jika kita meningkatkan intensitasnya. Misalnya, yoga yang dilakukan dengan cepat dan pada suhu ruangan yang panas bukan lagi dikategorikan sebagai olahraga ringan.
Manfaat olahraga ringan
Meski terlihat sangat sederhana, olahraga ringan juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, salah satunya ialah menghindari penyakit kardiovaskuler.
Gerakan olahraga ini dapat membakar lemak sekitar 2,5 kalori per menit sehingga juga dapat membantu mencegah obesitas atau munculnya penyakit kronis lainnya.
Olahraga ringan bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk lansia dan ibu hamil. Bagi yang jarang berolahraga, melakukan latihan ringan sangat baik untuk kesehatan.
Daripada tidak bergerak sama sekali, lebih baik melakukan olahraga ringan ini, bukan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.