Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Corona dengan Masker Pelindung nan Glamor

Kompas.com - 13/03/2020, 18:20 WIB
Gading Perkasa,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Sumber NYPost

KOMPAS.com - Masker wajah menjadi lebih sering terlihat saat merebaknya virus corona di dunia. Bagi para pecinta fashion, hal ini bukan alasan untuk tidak tampil modis dengan menciptakan masker yang unik.

Pada pesta pembukaan untuk pameran Studio 54: Night Magic di Brooklyn Museum, sejumlah tamu pesta memakai masker wajah bertema COVID-19 yang statement.

Dua peserta yang mengenakan masker wajah bola disko, Allison Eden dan Gary Goldenstein, mengatakan kepada paparazzi bahwa masker berkilau yang mereka kenakan terinspirasi dari virus yang berpotensi mematikan.

"Butuh waktu satu setengah hari untuk membuat setiap masker," kata Eden kepada NY Post tentang topeng yang ia dan suaminya kenakan.

"Saya rasa, jika kita harus memakai masker sekarang, kenapa tidak membuatnya jadi luar biasa? Kenapa tidak membuat bola disko?"

Eden, yang menjalankan bisnis mosaik kaca buatan tangan berbasis di Bushwick, adalah pejuang kesehatan berpikiran "glamor" yang sedang membuat dan memakai penutup wajah berbeda.

Baca juga: Tren Masker Wajah di Paris Fashion Week

Selebritas dari Billie Eilish hingga Steve Harvey telah mengenakan masker wajah yang dimodifikasi. Tren ini juga menyebar setelah para influencer dan model di seluruh dunia memilih masker yang glamor ketimbang masker standar.

Perancang Yordania, Samia Alzakleh memanfaatkan tren glitter, meminta masyarakat di seluruh dunia menghentikan penyebaran virus corona melalui pemakaian masker yang diselimuti kristal Swarovski.

Dengan mengubah pandangan krisis saat ini menjadi fashion statement, Alzakleh berharap dia bisa membantu rekan-rekannya sesama warga Yordania untuk menghalau wabah.

"Tujuan saya membuat masker ini adalah mendorong orang untuk memakai masker wajah pelindung," kata Alzakleh kepada Reuters.

Seorang pengunjung London Fashion Week mengenakan masker.Getty Images Seorang pengunjung London Fashion Week mengenakan masker.

Setiap masker khusus buatan Alzakleh membutuhkan waktu lebih dari tiga jam pembuatan dan menampilkan ratusan permata berwarna-warni. Masker buatannya juga dipakai selebritas di negara tersebut.

"Tetaplah aman dalam gaya," demikian caption Elnajjar pada foto unggahannya di Instagram.

Harap diingat, kendati terlihat menarik, masker wajah yang modis itu tidak akan membantu pecinta fashion tetap aman selama pandemi virus corona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber NYPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com