Temu putih juga diyakini dapat mengatasi alergi karena mampu menghambat pelepasan beta-hexosaminidase yang mengakibatkan munculnya gejala ini. Manfaat temu putih tersebut didapat dari kandungan kurkumin di dalamnya.
Temu putih juga dipercaya bisa menjadi penawar racun ular atau hewan berbisa lain. Pasalnya, kandungan dalam temu putih dapat merusak neurotoksin dan enzim pada racun ular yang bisa melumpuhkan tubuh bila tidak segera diatasi.
Baca juga: Konsumsi Kunyit Berlebihan Justru Bisa Sebabkan Masalah Kesehatan
Di Indonesia, temu putih digunakan sebagaimana tanaman rimpang lain, yakni sebagai bumbu aromatik pada makanan.
Temu putih dapat dijumpai dalam bumbu kari dan biasanya digunakan untuk menyedapkan makanan olahan dari laut (seafood).
Kita dapat membeli temu putih segar atau dalam bentuk bubuk. Meski demikian, penggunaannya untuk obat sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
Hal ini mengingat belum banyak penelitian yang mengungkap efek samping temu putih terutama bila dikonsumsi secara rutin atau berlebihan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.