Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, 5 Kebiasaan Berikut Bisa Menurunkan Daya Tahan Tubuh

Kompas.com - 23/03/2020, 15:23 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sistem daya tahan tubuh yang kuat menjadi salah satu senjata utama dalam memerangi infeksi virus corona.

Kita mungkin mendengar banyak anjuran yang diberikan untuk memperkuat sistem imunitas tubuh. Misalnya, dengan memperbanyak makan sayuran, buah-buahan dan gandum utuh.

Namun, kita juga harus memerhatikan beberapa kebiasaan umum yang bisa memperlemah sistem daya tahan tubuh kita di tengah pandemi global ini. Apa saja?

1. Stres

Ilustrasi meditasishutterstock Ilustrasi meditasi
Khawatir dengan situasi sekitar adalah hal yang wajar. Kamu juga mungkin merasakan stres dari hal-hal lainnya yang terjadi dalam hidup.

Namun, jika kekhawatiran dan stres itu sudah berdampak pada hal-hal kecil di sekitarmu, maka saatnya kamu mengubah kebiasaan itu.

Sebab, ketika stres dan panik tubuh akan melepaskan kortisol ke aliran darah. Kondisi ini bisa menekan sistem imun pada tubuh dan membuatmu menjadi lebih rentan terhadap penyakit.

Jika kamu berada ada situasi stres, cara terbaik adalah mencoba keluar dari situasi tersebut dan lakukan meditasi untuk menenangkan syarafmu.

Baca juga: Mengatasi Stres di Tengah Ancaman Virus Corona

2. Pola hidup tidak aktif

Ilustrasi olahragashutterstock Ilustrasi olahraga
Berada pada masa social distancing bahkan lockdown seharusnya tidak menjadi alasan untuk melewatkan olahraga.

Pola hidup tidak aktif bisa mengancam sistem daya tahan tubuh. Namun olahraga berlebih juga bisa merusak sistem imun. Jadi. Cobalah dan temukan keseimbangan di antaranya.

Videeo dan informasi tentang olahraga bisa dengan mudah kita temukan di internet. Kita juga bisa mengaplikasikannya di rumah, bahkan di dalam kamar. Untuk memulai, kamu bisa mencoba melakukan peregangan dan yoga.

Baca juga: Malas Gerak, Salah Satu Penyebab Kematian Terbanyak di Dunia

3. Begadang

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Bisa dipahami jika masa isolasi memberikan waktu luang lebih banyak bagi sebagian orang untuk bermalas-malasan atau menonton serial favorit. Tak jarang beberapa orang begadang hingga dini hari untuk menghabiskan serial yang tengah ditontonnya.

Meski begitu, perlu diketahui bahwa kita memerlukan tidur 6-8 jam sehari. Sebab, tubuh juga memerlukan waktu membangun keluatan untuk mengatasi peradangan dan infeksi selama kita tidur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com