Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/03/2020, 20:41 WIB

KOMPAS.com - Sebagai langkah menghadapi pandemi virus corona, para ahli kesehatan di dalam dan luar negeri mendorong semua orang untuk melakukan social distancing, menjalani karantina sendiri, dan tentu saja mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air untuk membantu memperlambat penyebarannya.

Tapi ada hal lain yang penting diingat, hal pertama yang diserang oleh virus corona pada Covid-19 adalah sistem pernapasan, yang berarti paru-paru kita.

Karena itu, sangat penting merawat paru-paru kita dengan benar, karena mencuci tangan saja tampaknya kurang efektif jika paru-paru kita tidak cukup sehat untuk menahan infeksi apa pun dengan sendirinya.

Baca juga: 3 Jenis Bahan Makanan Penting Selama Isolasi di Rumah

Salah satu hal yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan paru-paru adalah dengan mengonsumsi makanan bergizi, untuk membantu melindungi dari berbagai kondisi pernapasan.

Berikut lima makanan yang baik untuk kesehatan paru-paru:

1. Apel

Sebuah apel sehari bukan hanya akan menjauhkan kita dari dokter, tapi juga membantu menjaga dari virus corona.

Ini karena apel kaya akan phytochemical yang dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif, yang selanjutnya akan membantu meningkatkan fungsi paru-paru.

2. Sayuran hijau

Yang kedua adalah sayuran hijau seperti bayam dan kangkung, yang semuanya penuh dengan nutrisi seperti serat, mineral, antioksidan, dan vitamin yang semuanya mendukung kesehatan paru-paru.

Baca juga: Sup Ayam dan Makanan Lain yang Bisa Tingkatkan Imunitas

3. Teh hijau

Jika kamu menyukai minuman hangat yang menenangkan, teh hijau merupakan pilihan yang bagus karena dipenuhi dengan polifenol dan antioksidan yang dikenal membantu menekan pertumbuhan sel kanker paru-paru dalam berbagai penelitian.

Selain itu, konsumsi teh hijau secara teratur juga diketahui mengurangi risiko mengembangkan penyakit paru obstruktif kronis.

4. Bawang putih

Kamu juga dapat mencoba bawang putih, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang juga dapat membantu melindungi paru-paru dari stres oksidatif.

Hal itu juga dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru di masa mendatang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com