Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/03/2020, 08:31 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kemunculan virus corona membuat sebagian dari kita merasa waswas ketika orang yang ada di sekitar kita batuk-batuk ataupun bersin-bersin.

Kita bisa ketakutan dan langsung menduga mereka terinfeksi corona, serta bisa menularkannya kepada kita.

Namun, sesungguhnya kita enggak perlu merasa "parno" alias paranoid karena bersin bukanlah gejala umum Covid-19.

Baca juga: Cegah Kulit Tangan Kering meski Sering Cuci Tangan Saat Wabah Corona

Adapun gejala umum Covid-19 adalah demam dan batuk kering. Beberapa gejala lainnya adalah kelelahan, mual, sakit badan, batuk, napas pendek, hingga masalah saluran pencernaan.

Berdasarkan data, gejala-gejala Covid-19 yang dikumpulkan laman Business Insider dari berbagai badan kesehatan resmi, gejala bersin lebih umum terjadi pada orang yang menderita flu biasa (common cold) dan alergi.

Lantas, gejala hidung berair juga terjadi pada penderita common cold dan alergi, dan jarang terjadi pada penderita Covid-19. Kondisi ini pun hanya terkadang dialami oleh penderita flu.

Baca juga: 5 Makanan untuk Menjaga Kesehatan Paru-paru di Tengah Wabah Corona

Bagi banyak orang, perubahan cuaca bisa memicu reaksi alergi. Gejala-gejala alergi musiman yang sering terjadi antara lain bersin, hidung tersumbat, dan mata gatal.

Namun, menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terhadap 56.000 pasien Covid-19 di China, hidung tersumbat hanya terjadi pada 4,8 persen kasus.

Gejala paling umum Covid-19 yang muncul antara lain demam (pada 87,9 persen kasus yang dipelajari), batuk kering (67,7 persen kasus), dan kelelahan (38,1 persen).

Kendati demikian, tetap saja gejala-gejala Covid-19 yang tumpang tindih dengan gejala penyakit lain menjadi alasan tes Covid-19 menjadi penting.

Baca juga: Dari Kacamata hingga Sneaker, Gerakan Brand Lokal Memerangi Corona

Selain itu, seseorang bisa saja mengalami dua kondisi sekaligus, misalnya virus corona dan alergi.

Tetap waspada

Meski begitu, tentu kita harus tetap waspada. Sebab, droplet atau percikan cairan merupakan sumber terjadinya penularan virus dari orang yang sakit ke orang sehat.

Di tengah kondisi kelangkaan masker bedah saat ini, masyarakat juga bisa menggunakan masker kain sebagai alternatif pencegahan penularan virus.

"(Penggunaan masker berbahan dasar kain) ini lebih baik dibanding tanpa pakai masker."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com