Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2020, 14:06 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

• Vasin berbasis nukleotida

Vaksin jenis ini berisi materi genetik DNA dan RNA virus yang disuntikkan ke tubuh. Sehingga, tubuh bisa membuat sendiri tiruan virus tersebut dan memproduksi antibodi yang dibutuhkan untuk daya tahan tubuh.

Baca juga: WHO: Sebanyak 20 Vaksin Virus Corona Tengah Dikembangkan

Saat ini, pembuatan vaksin corona yang sudah mencapai tahap paling jauh ada di Amerika Serikat. Sebab, vaksin tersebut tidak dikembangkan dari nol, melainkan dari dasar vaksin yang ada untuk SARS dan MERS.

Keduanya merupakan penyakit yang sama-sama disebabkan oleh virus corona, tapi berbeda dari penyebab Covid-19.

Calon vaksin yang diberi nama mRNA-1273 ini sudah sampai tahap uji klinis pada manusia. Percobaan dilakukan pada 45 orang dewasa sehat yang kemudian dibagi menjadi tiga kelompok.

Masing-masingnya akan disuntik sebanyak dua kali. Kelompok pertama mendapatkan vaksin dengan dosis 25 mikrogram. Sementara itu, kelompok kedua memperoleh dosis 100 mikrogram, dan kelompok ketiga menerima dosis 250 mikrogram.

Pasien akan menjalani penelitian kesehatan selama satu tahun setelah suntikan kedua diberikan.

Jika fase pertama ini berhasil, maka pengujian fase kedua dan ketiga akan dilanjutkan dan vaksin corona untuk Covid-19 kemungkinan akan bisa diproduksi dalam waktu 18 bulan ke depan.

Baca juga: Pemerintah China: Vaksin Coronavirus Akan Siap pada Bulan April

Mengapa dibutuhkan waktu begitu lama untuk menciptakan vaksin corona?

Waktu 18 bulan terkesan begitu lama saat pandemi terjadi. Namun, menciptakan vaksin hanya dalam waktu satu setengah tahun sebenarnya terhitung sangat-sangat cepat, jika dibandingkan dengan waktu biasa yang dibutuhkan, yaitu 10-15 tahun.

Mengapa proses pembuatan vaksin begitu lama? Sebab, ada berbagai tahap yang harus dilewati untuk memastikan bahwa vaksin tersebut benar-benar aman.

Secara keseluruhan, sebenarnya ada enam tahap yang perlu dilewati untuk membuat satu vaksin, yaitu:

• Proses perancangan vaksin

Pada tahap ini, para peniliti akan mempelajari virus tersebut secara detail dan mencari cara agar sistem imun di tubuh kita bisa mengenalinya ,dan kemudian membuat pertahanan di dalam tubuh.

• Pengujian pada hewan

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com