Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelembap Tangan Penting untuk Cegah Penularan Penyakit

Kompas.com - 02/04/2020, 09:29 WIB
Nabilla Tashandra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Johns merekomendasikan untuk memilih pelembap bertekstur tebal dan lembut dalam bentuk salep daripada mengandalkan krim atau lotion.

Sebab, pelembap krim dan lotion bisa saja mengandung alkohol sehingga semakin menyebabkan tangan kering.

Baca juga: Mengatasi Kulit Kering karena Sering Cuci Tangan

Selain itu, Shapiro juga merekomendasikan memilih sabun atau hand sanitizer yang lembut serta menghindari parfum dan pewarna karena akan membuat kulit iritasi.

Dokter penyakit menular dan kepala petugas kesehatan di University of Michigan, Preeti Malani juga mengungkap pandangannya.

Dia mengatakan, pelembap tidak perlu digunakan terlalu sering, dan produk yang dipilih juga tidak harus mahal.

Merek yang bebas didapatkan di pasaran juga bisa berfungsi dengan baik.

Pelembap bekerja dengan mengunci kelembapan yang ada pada kulit.

Sehingga, waktu yang ideal untuk menggunakannya adalah setelah mencuci tangan, ketika kulit dalam keadaan terhidrasi.

Baca juga: Kulit Kering, Bisa Jadi karena Salah Pilih Sabun...

"Saat tidur, gunakan pelembap berkualitas baik, murah dan efektif," katanya.

Untuk memaksimalkan higienitas, usahakan tidak berbagi produk pelembap dengan orang lain.

Sebab, kita tentunya tidak ingin tangan-tangan kotor orang lain menyentuh pump atau tutup produk pelembap kita.

"Sentuhlah kemasan sesedikit mungkin. Lebih sedikit sentuhan adalah praktik umum terbaik yang bisa dilakukan untuk meminimalisasi penyebaran kuman dan mikroba," kata Johns.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com