Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kate Middleton dan Pangeran William Beli "Followers" di Instagram?

Kompas.com - 06/04/2020, 13:47 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Masih ingat dengan Meghan Markle dan Pangeran Harry yang membuat rekor untuk satu juta followers di Instragram dalam waktu singkat?

Baca juga: Akun Instagram Resmi Meghan-Harry Sudah Tembus 3,2 Juta Followers

Kabar itu seketika menjadi sorotan publik, dan tentu saja media mainstream.

Banyak yang lalu meramalkan, dengan tingkat pertumbuhan dan popularitas Meghan dan Harry, tidak perlu waktu lama untuk mengalahkan jumlah pengikut Kate Middleton dan Pangeran Harry di akun @kensingtonroyal.

Memang, hingga saat ini prediksi ini tidak pernah menjadi kenyataan.

Sebaliknya, meski seperti tidak peduli dengan berapa banyak followers yang diperoleh Meghan dan Pangeran Harry, Kate dan Pangeran William selalu ada di depan.

Tetapi, jumlah pengikut keduanya terpaut amat dekat.  Menurut Cosmopolitan, fenomena ini sebenarnya sangat aneh.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by The Duke and Duchess of Sussex (@sussexroyal) on Mar 8, 2020 at 5:08am PDT

“Bahkan akun keluarga Kardashian dan Jenner tidak memiliki jumlah pengikut dengan perbedaan yang sedekat itu!"

Akun @kensingtonroyal kini memiliki 11,5 juta followers. Sementara, @sussexroyal sebanyak 11.3 pengikut.

"Bahkan akun si kembar Tia dan Tamera Mowry, serta Cole dan Dylan Sprouse memiliki jumlah pengikut yang terpaut jauhberbeda.”

Akibat fenomena ini, beberapa penggemar percaya bahwa tim media sosial Kate dan Pangeran William telah secara artifisial meningkatkan jumlah pengikut.

Baca juga: Kate Middleton Lepas Cincin Ikonik dari Putri Diana, Ada Apa?

Hal ini mungkin dilakukan demi mempertahankan ilusi bahwa pasangan Kate dan William  tidak berada di belakang Meghan dan Harrydalam urusan apa pun. 

Persaingan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kensington Palace (@kensingtonroyal) on Mar 19, 2020 at 10:14am PDT

Memang, selama ini selalu tersiar kabar soal persaingan antara kedua pasangan bangsawan tersebut.

Selalu ada desas-desus perselisihan seputar Cambridges dan Sussex.

Ketika Meghan pertama kali bergabung dengan keluarga kerajaan, sudah ada berita tentang bagaimana dia dan Kate mengalami kesulitan bergaul.

Seiring waktu, beberapa orang percaya, mereka mungkin telah menjadi lebih dekat.

Tetapi masih ada banyak percakapan di internet yang membuat kedua wanita saling diperhadapkan.

Baca juga: Perbandingan Gaya Meghan dan Kate Saat Hadir di Kejuaraan Wimbledon

Sementara itu, Pangeran William dan Pangeran Harry tumbuh terpisah juga.

Kedua pangeran mengatakan, mereka masih saling mencintai dan peduli, meski jelas bahwa ada nuansa ketegangan setiap kali mereka berada berdekatan satu sama lain.

Namun, ini tidak bisa mengonfirmasi bahwa Kate dan Meghan menganggap satu sama lain sebagai saingan.

Bahkan, jika pun mereka tidak rukun satu sama lain, itu tidak berarti bahwa mereka selalu berusaha untuk saling mengalahkan dalam setiap urusan.

Baca juga: Meghan dan Harry Memulai Kehidupan Non-Bangsawan

Mengenai mengapa Kate dan Pangeran William tampaknya memiliki lebih banyak pengikut palsu di Instagram, Cosmopolitan memiliki dasar penilaian.

Akun Cambridges terlihat dipromosikan di Instagram lebih banyak, yang pada akhirnya dapat menarik jumlah bot yang lebih tinggi agar banyak orang mengikuti.

Namun, tidak ada indikasi nyata bahwa mereka membeli pengikut, demi mendapatkan kepopuleran, atau menambah jumlah followers.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com