Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/04/2020, 16:15 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di saat masker wajah habis terjual dan sulit dicari karena pandemi Covid-19, banyak orang harus menerapkan cara terakhir, yaitu membuat masker wajah DIY.

Data menunjukkan, masker wajah buatan sendiri efektif mencegah paparan virus. Namun jika kita ingin membuat masker DIY, kira-kira bahan apa yang paling cocok?

Ketika virus corona menyebar di seluruh China, dilaporkan orang-orang membuat masker dari berbagai bahan, seperti tisu, handuk dapur, kain katun, bahkan buah jeruk.

Nah untuk mencari tahu bahan yang tepat, para peneliti di Cambridge University pun menguji berbagai bahan rumah tangga untuk masker DIY.

Guna mengukur efektivitas, peneliti menyatukan bakteri Bacillus atrophaeus (berukuruan 0,93-1,25 mikron) dan virus Bacteriophage MS (0,023 mikron) pada bahan rumah tangga yang berbeda.

Mereka mengukur persentase material yang dapat menangkap virus dan membandingkannya dengan masker bedah.

Masker bedah memiliki kinerja terbaik yang dapat menangkap 97 persen bakteri 1 mikron. 

Namun material rumahan yang berada di peringkat tertinggi untuk menangkap bakteri adalah kantung penyedot debu (95 persen), kain pencuci piring (83 persen), kain kemeja katun campuran (74 persen), dan kemeja katun (69 persen).

Masker DIY dalam melawan virus

Berbagai bentuk dan gaya masker wajah digunakan warga untuk melindungi dirinya.AFP/ANDY WONG Berbagai bentuk dan gaya masker wajah digunakan warga untuk melindungi dirinya.
Hasil tes di atas menggunakan bakteri berukuran 1 mikron, sementara virus corona memiliki ukuran 0,1 mikron.

Lalu, dapatkah masker buatan sendiri menangkap partikel virus yang lebih kecil?

Untuk menjawab pertanyaan ini, para ilmuwan menguji partikel Bacteriophage MS2 yang berukuran 0,02 mikron, lima kali lebih kecil dari virus corona.

Secara garis besar, masker buatan sendiri menangkap partikel virus tujuh persen lebih sedikit daripada partikel bakteri yang lebih besar.

Namun, semua material rumahan berhasil menangkap 50 persen atau lebih partikel virus, kecuali syal yang hanya memiliki kemampuan 49 persen.

Masker dua lapis lebih efektif?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com