Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menahan Godaan untuk Menghubungi Mantan Kekasih

Kompas.com - 06/04/2020, 19:03 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berakhirnya hubungan asmara akan membuat perasaan seseorang campur aduk. Sebagian bahkan masih sulit menahan godaan untuk kembali menghubungi sang mantan kekasih.

Namun, seringkali keinginan tersebut adalah pilihan yang buruk dan hanya akan merusak proses pemulihanmu.

Jika kamu tengah berusaha menahan godaan menghubungi kembali mantan kekasih, beberapa trik berikut mungkin bisa membantu menahan keinginan tersebut:

1. Ingat kembali alasan putus

Sebuah hubungan tidak berakhir tanpa alasan. Ketika merasa sedih dan kembali mengenang masa-masa indahmu bersama mantan, ingatlah tentang hal-hal yang membuat kalian berpisah.

Ketika merasa sedih, otak cenderung mengingat momen-momen yang baik daripada buruk. Jika tiba-tiba kamu ingin mengenang hubunganmu bersama mantan, ingatkan kembali dirimu tentang memori buruknya, tidak hanya memori yang membuatmu senang.

2. Menelepon teman

Ketika kamu berkeinginan untuk menghubungi mantan kekasih, lebih baik alihkan keinginan tersebut untuk menghubungi temanmu.

Teman-temanmu mencintaimu dan ingin kamu bahagia. Biarkan mereka meningatkanmu bahwa kamu lebih baik tanpa mantan kekasihmu.

3. Gunakan aplikasi kencan

Aplikasi kencan tidak selalu menjadi obat yang tepat untuk memulihkan kita dari putus cinta. Namun, ketika seseorang merasa kesepian, mereka akan kembali mengingat orang spesial di masa lalu dan seringkali sosok itu adalah sang mantan kekasih.

Alih-alih kembali kepada orang lama, mengapa tidak memulai perbincangan dengan orang baru?

Mereka tidak harus menjadi kekasihmu, mungkin saja berbincang dengan mereka bisa menjadi pengingat bahwa ada banyak orang di sana yang bisa membuatmu tidak lagi kesepian.

4. Tuliskan apa yang ingin kamu sampaikan

Terkadang, keinginan untuk menghubungi mantan kekasih hanya didasari keperluan untuk menyampaikan hal-hal buruk apa saja yang pernah dilakukannya terhadapmu. Namun, di waktu lain, kamu mungkin ingin sekadar mengetahui kondisi mantanmu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com