Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/04/2020, 08:05 WIB

 

Yang harus diwaspadai

Salah satu tanda utama bahwa sifat pemalu seorang anak harus diwaspadai, adalah ketika mereka tidak pernah ingin berpisah dari orangtua mereka.

Selalu berada di sisi atau di balik tubuh orangtua dan tertarik sama sekali untuk bersosialisasi dengan orang lain.

Selain itu juga, anak-anak yang berprestasi buruk dalam studi atau yang memiliki kesulitan untuk berteman harus dievaluasi untuk sifat pemalunya.

Apalagi, mereka yang telah menjadi korban intimidasi. Karena, berisiko untuk mengembangkan sifat pemalunya.

Jika tak segera diatasi, anak-anak yang terus menerus diejek bisa jadi akan menunjukkan perilaku agresif sebagai kompensasi yang berlebihan untuk rasa malunya. Mereka yang pernah mengalami pengabaian juga punya risiko yang sama.

Baca juga: Orangtua Haus Pujian, Anak-anak Kehilangan Rasa Percaya Diri

Haruskah anak pemalu menjalani perawatan?

Terkadang, anak-anak yang pemalu tidak didiagnosis dan tidak memerlukan perawatan. Tidak seperti banyak gangguan emosional lainnya, sifat pemalu sering kali tidak mengakibatkan seorang anak menyebabkan masalah.

Tidak ada amukan atau perilaku agresif yang menunjukkan tanda bahaya dan menunjukkan keharusan menjalani perawatan.

Menurut Aliansi Nasional untuk Penyakit Mental, kecemasan - yang mana lebih tinggi dari sifat pemalu - memengaruhi sekitar 7 persen anak-anak berusia 3 hingga 17 tahun di Amerika Serikat.

Terapis dapat menilai sifat pemalu seorang anak dengan melibatkan mereka dalam kegiatan seperti permainan tebak-tebakan dan permainan papan. Mereka juga dapat menggunakan boneka untuk membuat anak lebih terbuka.

Baca juga: Waspadai Gejala Kecemasan Selama Pandemi Covid-19

Pada kasus sifat pemalu yang ekstrem, tentu penting untuk diatasi, agar anak memiliki pengembangan harga diri yang sehat.

Pasalnya, sifat pemalu dapat mengakibatkan kesulitan di sekolah dan kesulitan menjalin hubungan.

Psikoterapi dapat membantu anak-anak mengatasi rasa malu. Mereka akan diajarkan keterampilan sosial, bagaimana menyadari rasa malu mereka, dan cara untuk memahami ketika rasa malu mereka adalah hasil dari pemikiran irasional.

Teknik relaksasi seperti pernapasan dalam juga dapat membantu anak-anak mengatasi kecemasan, yang mungkin mendasari sifat pemalu mereka .

Dalam kasus yang jarang terjadi, pengobatan dapat memberikan bantuan sementara untuk sifat pemalu.

Baca juga: 8 Cara Mudah Tingkatkan Rasa Percaya Diri

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com