Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/04/2020, 08:19 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Sumber Healthline

Kepribadian dan sifat alami kita akan sangat menentukan bagaimana cabin fever memengaruhi saat pandemi Covid-19.

Beberapa orang dapat mengatasi perasaan tersebut lewat cara lebih mudah.

Kegiatan kreatif

Mereka akan terlibat dalam sebuah proyek atau kegiatan kreatif untuk menghabiskan waktu dan menghindari gejala.

Namun, sebagian lainnya bisa menghadapi kesulitan besar dalam mengatur kehidupan sehari-hari sampai perasaan ini menghilang.

Baca juga: Tips Kurangi Ngemil pada Masa Isolasi Pandemi Corona

Ingat, cabin fever bukan suatu kondisi psikologis, sehinga tidak ada standar penanganan khusus.

Namun, para profesional kesehatan mental mengakui gejalanya sangat nyata.

Mekanisme coping paling cocok untuk kita akan banyak terkait situasi pribadi dan alasan kita mengasingkan diri sejak awal.

Menemukan cara mengisi waktu dapat membantu mengurangi tekanan dan perasaan mudah marah yang dipicu oleh cabin fever.

Sisihkan waktu keluar rumah

Penelitian menunjukkan, waktu yang dihabiskan di alam terbuka baik untuk kesehatan mental.

Selain meningkatkan fungsi kognitif, menghabiskan waktu menghirup udara bebas di luar juga dapat memberikan beberapa manfaat berikut:

- Meningkatkan mood

- Mengurangi stres

- Meningkatkan perasaan sejahtera

Pastikan kita menaati peraturan di tempat yang ingin kita datangi, dan hindari tempat yang ditutup karena alasan kesehatan.

Baca juga: Wabah Corona, Raja Thailand Isolasi Diri Bersama 20 Selir

Opsi lain jika kita harus berada di rumah, antara lain:

- Membuka jendela dan biarkan udara dari luar masuk

- Taruh makanan burung di luar jendela agar burung mendekat ke rumah

- Membeli bunga dan meletakkannya di tempat yang mudah dilihat

- Menanam tanaman kecil di pinggir jendela atau teras rumah

Buat rutinitas

Kita tidak selalu bekerja dari pagi hingga sore saat isolasi diri, namun kurangnya rutinitas dapat mengganggu pola makan, tidur, dan aktivitas kita.

Cobalah membuat rutinitas harian yang terdiri dari tugas kantor atau rumah, waktu makan, waktu latihan, hingga waktu beristirahat.

Daftar rutinitas dapat membantu kita mengatur waktu dan memberi "target" kecil untuk dicapai setiap harinya.

Mempertahankan kehidupan sosial

Kita memang tidak dapat bertemu teman secara langsung. Namun setidaknya kita masih bisa bertemu mereka dengan cara berbeda.

Halaman:
Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com