KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 juga membawa dampak terhadap industri fesyen Tanah Air.
Sejumlah kegiatan peragaan busana ditunda, dan para desainer juga tidak bisa memamerkan rancangan mereka.
Salah satu kegiatan fesyen yang ditunda adalah Indonesia Fashion Week (IFW) 2020.
Acara ini seharusnya digelar pada 1-5 April, dan terpaksa ditunda menjadi menjadi 7-11 Oktober 2020.
Baca juga: Ide Positif Lawan Wabah Corona, Desainer Ini Bikin Masker Modis
Terkait ancaman pandemi virus corona, sejumlah desainer lalu bergandeng tangan dan tidak tinggal diam dengan kondisi yang ada.
Mereka ambil bagian dalam penanggulangan wabah Covid-19 dengan membantu membuat alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis.
View this post on Instagram
Desainer senior, Anne Avantie juga memproduksi APD untuk dibagikan ke setiap rumah sakit yang membutuhkan.
Perancang busana kebaya ini juga tidak memperjualbelikan APD yang diproduksinya.
Baca juga: Anne Avantie Bagikan Baju Hazmat Gratis untuk Tenaga Medis
"Baju-baju APD ini saya sumbangkan, atas budi baik para donatur dan tidak saya perjualbelikan," tulis Anne Avantie dalam akun Instagram-nya.
"Semua rumah sakit yang mengirim email permohonan resmi sedang kami perjuangkan pendistribusiannya. Tidak dipilah-pilah. Tidak diprioritaskan RS apa (Negeri, swasta, Katolik, Islam, Kristen atau Kepercayaan yang lain)."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.