Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lesung Pipi, Si Pemanis Wajah yang Ternyata Suatu Kelainan

Kompas.com - 11/04/2020, 21:11 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Jika sedang melihat Afgan, Siwon atau Miranda Kerr, Anda pasti melihat satu kesamaan di wajah para bintang ini. Ya, lesung pipi sudah jadi ciri khas wajah mereka.

Lekukan pemanis wajah ini memang sudah sejak lama jadi salah satu poin plus untuk bisa terlihat lebih menarik di mata banyak orang.

Tidak semua orang lahir dengan lesung pipi. Namun, tidak sedikit orang yang karena sangat ingin memilikinya, lantas menjalani operasi lesung pipi di wajahnya.

Padahal, tahukah Anda jika lesung pipi pada hakikatnya adalah suatu kelainan anatomis?

Namun berbeda dari kelainan lainnya, persepsi masyarakat sudah terlajur terbentuk dan menganggap orang dengan lesung pipi adalah sosok yang manis dan enak dipandang.

Ada beberapa fakta di balik lesung pipi yang jarang diketahui, seperti di bawah ini:

1. Lesung pipi terbentuk karena kelainan otot wajah

Lesung pipi yang sering dianggap menarik, sebenarnya muncul karena adanya kelainan pada otot zygomaticus mayor. Otot ini berperan dalam membentuk ekspresi wajah. Otot inilah yang akan bergerak saat kita tersenyum.

Pada orang yang tidak memiliki lesung pipi, otot ini terletak di tulang pipi dan menyambung turun hingga ke sudut mulut.

Sementara itu pada orang yang memiliki lesung pipi, otot ini terbelah dua dengan lokasi yang sama, yaitu dari tulang pipi hingga ke sudut mulut. Sehingga, saat seseorang tersenyum, akan terbentuk cekungan di antara dua otot yang terpisah itu.

Meski secara anatomis disebut kelainan, tapi lesung pipi tidak menyebabkan dampak negatif apapun untuk kesehatan.

Baca juga: Mengapa Tak Semua Orang Memiliki Lesung Pipi?

2. Lesung pipi dianggap faktor keturunan

Sudah jadi fakta umum bahwa lesung pipi yang dimiliki orangtua seringkali diturunkan pada anaknya.

Hal ini membuat banyak yang menganggap bahwa lesung pipi merupakan bagian dari salah satu ciri genetik, layaknya warna mata atau bentuk rambut. Namun sampai sekarang belum ada penelitian yang bisa memastikan anggapan ini.

3. Lesung pipi saat bayi bisa hilang ketika dewasa

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com