Jika membeli daging kornet dalam kemasan, kamu dapat menyimpannya di kulkas selama lima hingga tujuh hari, atau tiriskan dan bekukan lalu dibungkus dengan baik, agar bertahan hingga satu bulan.
Untuk daging babi kalengan dengan jenis berlabel "tetap didinginkan", dapat disimpan tanpa dibuka di kulkas selama enam hingga sembilan bulan (jangan dibekukan), atau jika dibuka dapat disimpan di kulkas selama tiga hingga lima hari dan dalam freezer selama satu hingga dua bulan.
Cara penyimpanan
Ketika menyimpan daging mentah di dalam kulkas, pastikan kamu menyimpannya dalam kemasan aslinya hingga akan memasaknya, atau letakkan di atas piring atau nampan pada barisan rak paling bawah kulkas.
Berhati-hatilah dan usahakan agar daging tidak terkena tetesan atau tumpahan, karena akan membuatnya terkontaminasi.
Untuk daging masak, biarkan daging dingin terlebih dahulu selama sekitar satu hingga dua jam di suhu temperatur, kemudian potong daging sesuai selera dan simpan di dalam wadah kedap udara di dalam kulkas.
Sementara jika menyimpan daging mentah di dalam freezer, direkomendasikan untuk mengeluarkannya dari dalam wadah asli dan menempatkannya di dalam kantong plastik yang dapat ditutup atau wadah kedap udara.
Baca juga: Bahaya Konsumsi Daging Setengah Matang
Jika menyimpannya lebih dari satu minggu, bungkus setiap potongnya dengan pembungkus plastik dan letakan di dalam kantong yang bisa ditutup kembali.
Menyimpan daging dalam porsi sajian secara individual akan membuat kita hanya mengambil daging yang diperlukan dan membiarkan sisanya tetap beku. Namun, daging giling adalah pengecualian.
Biarkan daging giling dalam kemasan aslinya, kecuali kamu ingin membaginya per porsi.
Untuk perlindungan ekstra dan mencegah kontaminasi, simpan kemasan di dalam kantong plastik. Lagi-lagi, simpan pada rak freezer paling bawah dan jauh dari bahan makanan lainnya.
Secara umum, ketika menyimpan daging di dalam freezer, kita perlu memikirkan bagaimana nanti akan mengolah daging tersebut setelah dibekukan.
Baca juga: Banyak Makan Daging Merah Olahan Tingkatkan Risiko Kanker
Kamu bisa memisahkannya menjadi potongan dan sehingga daging-daging tersebut tidak menyatu ketika dibekukan pada wadah yang sama.
Setelah siap untuk mencairkan daging, taruh daging beku di atas piring atau loyang. Jika dagingnya cukup tebal, kamu mungkin perlu waktu semalaman untuk membiarkan esnya mencair.
Jika ingin mempercepat prosesnya, letakkan daging di dalam panci lalu alirkan dengan air dingin hingga es mencair.
Air dingin membantu memastikan bagian luar daging tidak menjadi hangat saat bagian dalamnya masih dicairkan.
Baca juga: Populer sebagai Daging Kurban, Mana yang Lebih Baik Sapi atau Kambing?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.