Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/04/2020, 09:36 WIB
Nabilla Tashandra,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Konsep menurunkan berat badan adalah membakar lebih banyak kalori daripada yang dikonsumsi.

Aktivitas fisik yang intensif memang bisa membakar banyak kalori, namun sebetulnya beberapa aktivitas yang biasa kita lakukan sehari-hari juga bisa membantu membakar kalori tubuh.

Ahli gizi tersertifikasi sekaligus penulis "the Best Possible You", Hannah Richards menyebutkan beberapa contohnya:

 1. Tidur cukup

Rasanya semua orang menyukai aktivitas yang nyaman ini. Ketika kita tidur, tubuh beristirahat dan memasuki masa perbaikan sel. Pada kondisi inilah penurunan berat badan terjadi.

Tubuh kita membakar kalori ketika tidur, terutama ketika kita berada dalam tingkatan tidur REM (Rapid Eye Movement). Jumlah kalori yang dibakar ketika tidur bergantung pada berat badan dan durasi tidur.

Seseorang dengan berat badan 68 kg, misalnya, bisa membakar sekitar 46 kalori dalam satu jam atau sekitar 322-414 kalori setiap malamnya.

Sementara orang dengan berat badan 84 kg bisa jadi membakar kalori lebih besar ketika tidur, yakni sekitar 56 kalori dalam satu jam atau sekitar 392-504 kalori setiap malamnya.

Baca juga: Tidur Cukup Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan

Usahakan tidur hingga sekitar 8 jam setiap malamnya. 

Jika selama ini kita terbiasa tidur hanya 4-5 jam setiap malam, Hannah merekomendasikan pergi tidur satu jam lebih cepat daripada biasanya dan bangun satu jam lebih lama, sehingga total waktu tidur kita bertambah dua jam.

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi

2. Minum air

Minum air segera setelah kita bangun di pagi hari bisa meningkatkan metabolisme tubuh, menghidrasi dan membuat kita makan lebih sedikit.

Jangan melewatkan waktu sarapan, namun makan satu jam setelah kamu bangun akan menghindarimu dari makan berlebih atau memilih makanan tidak sehat.

Baca juga: Sarapan Besar, Bakar Kalori 2 Kali Lebih Cepat?

3. Mengunyah makanan

Memastikan mengunyah makanan dengan benar akan membuat kita cenderung lebih kenyang di akhir sesi makan.

Mengunyah setiap gigitan makanan lebih dari 10 kali cenderung membuatmu tidak mengonsumsi porsi berikutnya.

4. Minum kopi hitam

Minum kopi hitam (yang bukan kopi instan), terutama yang tersaring dan organik akan membantu kita membakar kalori. Namun, pastikan kamu tidak minum di atas pukul 14.00 jika tidak ingin waktu tidurmu terganggu.

"Kopi hitam akan meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu kita menurunkan berat badan," katanya.

Di saat yang sama, usahakan untuk mengurangi konsumsi kopi susu dan tambahan gula karena tidak baik untuk menjaga berat badan.

Jika kamu memang membutuhkan rasa lain selain kopi, cobalah untuk menggantinya dengan teh hijau. Sejumlah studi juga mengatakan teh hijau bisa meningkatkan metabolisme.

Baca juga: Minum Kopi dan Sakit Lambung, Apa Hubungannya?

5. Mandi air dingin

Kebanyakan dari kita mungkin lebih menyukai mandi air hangat, namun mandi air dingin sebetulnya bisa membantu menstimulasi saraf vagus, yang menghubungkan usus dengan otak.

Ketika sinyal tersebut diterima oleh otak, persepsi kita tentang rasa lapar dan kenyang, serta tingkat suasana hati dan stres kita akan terpengaruh.

Sinyal juga mengalir ke saraf vagus dari otak ke usus dan ini mempengaruhi pencernaan kita. Merangsang saraf vagus dengan mandi air dingin setiap hari akan membuat kita merasa lebih kenyang dan otak akan tahu bagaimana cara berhenti merasa lapar setelah makan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com