Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/04/2020, 14:56 WIB
Wisnubrata

Editor

Sumber

Untuk pengidap hipertensi, olahraga minimal 30 menit setiap hari dapat menurunkan tekanan darah sebanyak 5 sampai 8 mmHg.

Olahraga juga harus dilakukan dengan teratur. Pasalnya, ketika berhenti olahraga, tekanan darah akan naik kembali.

Jenis olahraga yang dapat diterapkan sebagai cara menurunkan darah tinggi meliputi jalan kaki, jogging, berenang, dan bersepeda.

Kombinasikan pula jenis-jenis olahraga ini dengan latihan angkat beban atau latihan kekuatan lain sebanyak dua kali per minggu.

Baca juga: Rajin Olahraga untuk Atasi Hipertensi

4. Menerapkan pola makan sehat dan seimbang

Ilustrasi makanan sehatshutterstock Ilustrasi makanan sehat
Pola makan sehat adalah menu makan harian yang banyak terdiri dari sayuran, buah-buahan, biji-bijian utuh (whole grain), dan produk-produk susu rendah lemak.

Lewat menu makan yang seimbang, penderita darah tinggi bisa mengalami penurunan tekanan darah hingga 11 mmHg.

Baca juga: Mengenal Diet DASH, Diet untuk Orang Hipertensi

5. Mengurangi konsumsi garam

Ilustrasi garamshutterstock Ilustrasi garam
Membatasi konsumsi garam sangat penting ketika sedang melakukan diet hipertensi. Konsumsi garam dalam sehari sebaiknya tidak lebih dari 2300 mg. Tapi akan lebih baik lagi jika Anda bisa membatasi hanya sampai 1500 mg per hari.

Mengurangi asupan garam dalam menu harian termasuk cara menurunkan darah tinggi yang efektif. Langkah ini bahkan dapat mengurangi tekanan darah tinggi hingga 5 mmHg.

Anda juga dapat mencermati asupan garam dengan cara teliti membaca label kandungan nutrisi pada kemasan saat membeli produk makanan, tidak mengonsumsi makanan olahan, serta menghindari penambahan garam pada sajian makanan.

Jika hidangan terasa hambar untuk lidah, Anda mungkin bisa menyiasatinya dengan menambahkan rempah-rempah agar lebih sedap.

Baca juga: Benarkah Garam Menyebabkan Tekanan Darah Tinggi?

6. Berhenti merokok

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi
Tiap batang rokok yang Anda isap akan meningkatkan tekanan darah selama beberapa menit setelah selesai merokok.

Bagi penderita hipertensi, berhenti merokok akan sangat membantu sebagai cara menurunkan darah tinggi sekaligus mengendalikan tekanan darah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com